TEMPO.CO, Jakarta - Borussia Dortmund dikabarkan siap melepaskan Jadon Sancho setelah mengamankan pemain muda Inggris, Jude Bellingham dari Birmingham. Perekrutan Bellingham diyakini sebagai langkah antisipasi yang diambil Dortmund jika Sancho benar-benar hengkang.
Media Inggris Independen menyatakan bahwa sumber mereka di Jerman menyatakan bahwa petinggi Dortmund merasa saat ini merupakan waktu yang tepat untuk melepas Sancho. Pasalnya performa si pemain tengah meroket dan harganya diperkirakan melambung.
Dortmund disebut siap melepas pesepakbola berusia 20 tahun itu jika ada klub yang siap menggelontorkan dana sebesar 100 juta pound sterling. Dortmund akan untung besar karena mereka hanya mengeluarkan dana sekitar 5 juta pound sterling ketika memboyong Sancho dari Manchester City dua musim lalu.
Uang penjualan Sancho juga bisa membuat mereka mendapatkan lagi dana yang mereka keluarkan untuk pembelian Bellingham sebesar 23 juta euro.
Selain itu, dana penjualan Sancho juga akan bisa digunakan untuk mendatangkan Milot Raschica dari Werder Bremen. Pemain sayap asal Kosovo itu juga bisa berposisi sebagai penyerang tengah.
Manchester United disebut sebagai klub yang paling berminat untuk membawa Sancho keluar dari Signal Iduna Park, markas Dortmund. Kubu Setan Merah kabarnya akan mengajukan penawaran sebesar 55 juta pound sterling. Nilai itu kemungkinan akan naik menjadi 80 juta pound sterling jika si pemain memenuhi sejumlah persyaratan.
Meskipun demikian, pembicaraan transfer Sancho disebut masih terganjal satu masalah. Pihak Sancho hanya mau bergabung dengan Manchester United jika klub Inggris itu telah memastikan tiket Liga Champions musim depan.
Manchester United sendiri tinggal meraih hasil imbang pada laga kontra Leicester City Ahad besok untuk mengunci satu tiket Liga Champions.
Borussia Dortmund sendiri dikenal sebagai klub yang tak segan melepas pemain bintangnya. Sebelum Sancho, mereka pernah menjual penyerang Robert Lewandowski, gelandang Mario Gotze, hingga pemain sayap Ousmane Dembele yang merupakan pemain andalan mereka.
INDEPENDENT
