Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lanjutkan Liga 1, Liga 2 dan Liga 3, PSSI Dianggap Abaikan Covid-19

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Petugas memeriksa suhu tubuh seorang kordinator suporter untuk mencegah penyebaran Covid-19 atau virus corona jelang pertandingan antara Bali United melawan Madura United di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 15 Maret 2020. Pekan ketiga Maret merupakan pekan terakhir sebelum PSSI resmi menghentikan sementara kompetisi selama dua minggu. Johannes P. Christo
Petugas memeriksa suhu tubuh seorang kordinator suporter untuk mencegah penyebaran Covid-19 atau virus corona jelang pertandingan antara Bali United melawan Madura United di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 15 Maret 2020. Pekan ketiga Maret merupakan pekan terakhir sebelum PSSI resmi menghentikan sementara kompetisi selama dua minggu. Johannes P. Christo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Langkah PSSI yang akan melanjutkan kompetisi Liga 1, Liga 2 dan Liga 3 mendapat kecaman dari pengamat sepak bola Anton Sanjoyo. Dia menilai PSSI terlalu memaksakan kompetisi kembali bergulir dan mengabaikan penularan COVID-19 yang semakin meluas.

"Ada environment yang PSSI dan PT. LIB tak bisa handle, pertama kurva penularan yang kita belum tahu kapan akan melandai," ujar Anton dalam diskusi daring Selasa kemarin, 28 Juli 2020.

"Persoalannya bukan hanya koordinasi, bikin kompetisi dilanjutkan itu mudah. Tapi bagaimana dengan suasana yang luar biasa ini keselamatan pemain dijaga. Sehingga tak ada kluster di sepak bola," kata dia menambahkan.

Anton membandingkan liga-liga di benua biru yang bisa kembali menjalankan kompetisi seperti Inggris, Jerman, dan negara Eropa lainnya. Menurutnya, federasi di sana telah memperhitungkan secara matang konsekuensi-konsekuensi yang akan dihadapi.

Di satu sisi, kurva penularan yang sudah bisa dikendalikan menjadi faktor penting bagi federasi memulai lagi kompetisi.

"Inggris, Jerman bisa lakukan karena kurva sudah turun. Jerman saja yang kita tahu yang sangat disiplin begitu luar biasa menjaga pemain. Kedua, tes seminggu bisa 3-4 kali dan itu dilakukan dengan ketat," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PSSI sejauh ini memang dikabarkan belum membuat protokol kesehatan secara tertulis untuk melanjutkan kompetisi Liga 1, Liga 2 dan Liga 3. Sejumlah klub juga masih meminta kejelasan soal biaya tes usap meski PSSI telah mewacanakan menanggung biaya tes cepat.

Anton mendesak kepada PSSI dan PT. LIB untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat jika memang ingin melanjutkan kompetisi sepak bola. Sebab, kata dia, sepak bola bisa kembali digelar kapanpun, sementara nyawa tidak bisa dikembalikan.

"Bahwa sepak bola apapun di dunia tidak lebih penting dari nyawa. Sepak bola memang penting, sepak bola harus jalan tapi bagaimana protokolnya, jangan korbankan nyawa," kata dia.

Sebelumnya Manajer Persebaya Surabaya Chandra Wahyudi menyatakan menolak lanjutan Liga 1 2020. Alasannya PSSI hingga saat ini masih belum membuat panduan protokol kesehatan yang jelas.

Dia bahkan menyatakan bahwa dalam pertemuan yang sempat digelar oleh PSSI, PT LIB dan klub, terjadi penolakan masal. Dari 18 klub yang akan berlaga, terdapat 12 klub yang menolak dan hanya lima klub yang mendukung gagasan untuk melanjutkan Liga 1 2020.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jadwal Liga 1 pada Sabtu, 20 April 2024: Ada Bali United vs Bhayangkara FC, Nasib Kedua Tim Dipertaruhkan

3 jam lalu

Logo Liga 1 2023-2024. Istimewa
Jadwal Liga 1 pada Sabtu, 20 April 2024: Ada Bali United vs Bhayangkara FC, Nasib Kedua Tim Dipertaruhkan

Jadwal Liga 1 pada Sabtu, 20 April 2024, akan menampilkan satu laga penting: Bali United vs Bhayangkara FC. Penentuan nasib kedua tim.


Jadwal Live dan Prediksi Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di Liga 1 Hari Ini

6 jam lalu

Pemain Persib Bandung, Rezaldi Hehanusa. (persib.co.id)
Jadwal Live dan Prediksi Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di Liga 1 Hari Ini

Laga besar antara Persib Bandung vs Persebaya Surabaya akan tersaji pada pekan ke-32 Liga 1 2023-2024.


Prediksi Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di Pekan Ke-32 Liga 1 Sabtu Ini: Jadwal Live, H2H, Perkiraan Pemain

6 jam lalu

Pemain Persib Bandung David Da Silva (kiri) merayakan gol. TEMPO/Prima Mulia
Prediksi Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di Pekan Ke-32 Liga 1 Sabtu Ini: Jadwal Live, H2H, Perkiraan Pemain

Jadwal Persib Bandung vs Persebaya Surabaya akan hadir pada pekan ke-32 Liga 1 hari ini. Simak H2H, perkiraan pemain, dan prediksinya.


Erick Thohir Buka Peluang Naturalisasi Emil Audero, tapi Tak Ingin Memaksa

14 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan penjaga gawang Inter Milan Emil Audero. Sumber Instagram @erickthohir.
Erick Thohir Buka Peluang Naturalisasi Emil Audero, tapi Tak Ingin Memaksa

Erick Thohir memberi sinyal positif soal rencana naturalisasi penjaga gawang keturunan Indonesia, Emil Audero Mulyadi.


Soal Dugaan Match Fixing Laga Bhayangkara FC vs Persik Kediri di Liga 1, Ini Kata Erick Thohir

16 jam lalu

Ketum PSSI Erick Thohir. PSSI.org
Soal Dugaan Match Fixing Laga Bhayangkara FC vs Persik Kediri di Liga 1, Ini Kata Erick Thohir

Erick Thohir mengirim surat ke Komite Disiplin PSSI menanggapi laporan dugaan match fixing di laga Bhayangkara FC vs Persik Kediri.


Erick Thohir Ungkap Ada Tiga Calon Direktur Teknik PSSI, Salah Satunya dari Eropa

17 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Randy
Erick Thohir Ungkap Ada Tiga Calon Direktur Teknik PSSI, Salah Satunya dari Eropa

Ketua Umum PSSI Erick Thohir akan mewawancarai ketiga kandidat direktur teknik baru PSSI di Qatar.


Erick Thohir: Transformasi Sepak Bola Indonesia Masih Butuh Waktu

20 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Kamis, 14 Maret 2024. TEMPO/Randy
Erick Thohir: Transformasi Sepak Bola Indonesia Masih Butuh Waktu

Erick Thohir mengatakan PSSI melakukan sinkronisasi program kompetisi berjenjang sehingga mampu menciptakan komposisi Timnas Indonesia yang merata.


Hari Ulang Tahun ke-94 PSSI, Erick Thohir Ingin Ciptakan Sepak Bola Bersih dan Berprestasi

22 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan penjelasan dalam rapat Exco PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, Rabu, 3 April 2024. ANTARA/HO-Dok. PSSI
Hari Ulang Tahun ke-94 PSSI, Erick Thohir Ingin Ciptakan Sepak Bola Bersih dan Berprestasi

Pembenahan Timnas Indonesia menjadi fokus Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada 2024. Apa lagi?


Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Australia 1-0 di Piala Asia U-23 2024, Erick Thohir: Luar Biasa

1 hari lalu

Timnas Indonesia U-23 menghadapi Australia U-23 di pekan kedua babak penyisihan Grup A AFC U-23 Asian Cup. FOTO/X
Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Australia 1-0 di Piala Asia U-23 2024, Erick Thohir: Luar Biasa

Kemenangan timnas U-23 Indonesia atas Australia itu membuat posisinya naik ke peringkat kedua klasemen sementara Grup A Piala Asia U-23 2024.


Erick Thohir Terpukau Tonton Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Australia di Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan penjelasan dalam rapat Exco PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, Rabu, 3 April 2024. ANTARA/HO-Dok. PSSI
Erick Thohir Terpukau Tonton Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Australia di Piala Asia U-23 2024

Apa kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir setelah Timnas Indonesia U-23 mengalahkan Australia 1-0 di laga kedua Piala Asia U-23 2024?