TEMPO.CO, Jakarta - Inter Milan bertekad mewujudkan impian untuk mendatangkan Lionel Messi ke San Siro secara gratis pada 2021. Mereka akan memanfaatkan kontrak Messi yang akan berakhir di Barcelona pada 30 Juni 2021, meskipun Blaugrana yakin bahwa bintang Argentina itu akan tetap bermain di klub Catalonia.
Dilaporkan La Gazzetta dello Sport, Inter dikabarkan menawarkan nilai kontrak fantastis senilai 260 juta euro atau Rp 4,5 triliun untuk jangka waktu empat tahun. Messi akan memiliki pendapatan bersih sebesar 50 juta euro atau sekitar Rp 868 miliar, melebihi pendapatan Cristiano Ronaldo di Juventus. Nilai ini akan menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Liga Italia.
Gazzetta menambahkan bahwa Inter juga akan mendapat manfaat ekonomis dari kedatangan Messi. Inter tidak akan mudah meyakinkan Messi karena Barcelona akan berjuang untuk mempertahankan pemain 33 tahun dengan kontrak baru.
Soal rumor kontrak Lionel Messi ke Inter Milan sebelumnya telah dibantah oleh pelatih Antonio Conte. Menurut dia, rencana transfer itu adalah rencana yang mustahil dilakukan. Ia mengibaratkan lebih mudah memindahkan Gereja Cathedral Duomo di Milano ketimbang memindahkan Messi.
"Saya pikir itu skenario ini sangat mustahil. Saya berpegangan erat pada pemain saya, karena mereka memberikan segalanya, saya bisa menjamin itu. Akan lebih mudah untuk memindahkan Duomo daripada membawa Messi ke Inter," ujar Conte seusai pertandingan melawan Napoli, Kamis, 30 Juli 2020.
Sebelum Antonio Conte, Bos Inter Milan, Giuseppe Marotta, juga telah menyatakan bahwa mendatangkan Messi hanya fantasi. Namun, sejumlah kalangan menilai bahwa Inter masih berusaha mengambil keputusan berani untuk merekrut pemain tim nasional Argentina itu pada bursa transfer musim panas. Terlebih lagi, Messi telah mengungapkan kegusarannya di Barcelona, pembahasan kontrak baru yang mandek, dan pembelian rumah oleh ayahnya di Milan.
MARCA | FOOTBALL ITALIA
