TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat sepak bola Indonesia, Tommy Welly, menyoroti rangkap jabatan di tubuh PSSI. Menurut dia, rencana Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mempertahankan posisi Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, hingga berakhirnya Piala Dunia U-20 2021 berpotensi melabrak statuta organisasi.
Hal itu karena Yunus Nusi merupakan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI. “Jika PSSI, organisasi yang semau-maunya, ya, memang wajar-wajar saja, sah-sah saja jika Plt. Yunus Nusi mau dipertahankan. Lalu apa artinya? Keputusan PSSI mengangkat Yunus Nusi sebagai Plt. Sekjen saja adalah sudah pelanggaran statuta,” kata pria yang akran disapa Bung Towel kepada Tempo, Senin, 3 Agustus 2020.
Towel menjelaskan statuta PSSI pasal 61 ayat 4 soal sekjen yang tak boleh menjadi delegasi kongres, dan anggota badan PSSI. “Bertentangan dengan statuta karena Yunus Nusi adalah anggota Exco PSSI juga Ketua Asprov Kaltim,” jelasnya.
Kondisi itu, kata Bung Towel, membuat PSSI kehilangan wibawanya karena memang statuta FIFA itu disebut adalah kitab sucinya sepak bola. Apalagi, badan sepak bola dunia, FIFA, itu sangat tak mentolerir hal itu.
“Ya, kita bisa simpulkan bahwa PSSI menganggap statuta yang ibarat kitab suci sudah tidak ada artinya lagi. Saya hanya mau mengingatkan, selama federasi kita, PSSI bergerak, berjalan, tata kelolanya di koridor aturan dalam dunia fantasi sendiri, ya akan sulit,” ucap dia.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, merasa puas dengan kinerja yang ditunjukkan Yunus Nusi. Iriawan mengatakan, ia tak mau terburu-buru mengangkat Sekjen PSSI yang baru karena menurutnya tak mendesak dilakukan saat ini. "Saya sudah nyaman dengan teman-teman yang bisa menyelesaikan pekerjaan," ucap pria yang akrab dipanggil Iwan Bule itu seperti diberitakan Antara.
"Tidak gampang juga mencari sekjen. Sekarang semuanya sudah berjalan," katanya. Iwan bahkan memberi isyarat tak akan ada pengangkatan Sekjen PSSI hingga minimal tahun depan.
PSSI, kata Iwan Bule, memang sedang disibukkan dengan persiapan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. "Sekjen nantilah, kita Piala Dunia U-20 2021 dulu," katanya.
IRSYAN HASYIM