TEMPO.CO, Jakarta - Ronald Koeman hampir pasti ditunjuk sebagai pelatih di FC Barcelona untuk musim 2020-21, meggantikan Quique Setien yang dipecat pada Selasa, 18 Agustus 2020. Tapi, pelatih tim nasional Belanda bukan pilihan pertama untuk posisi pelatih baru Barca.
Baca Juga: Ini 7 Pemain yang Barcelona Akan Dipertahankan Ronald Koeman
Hal itu sama dengan apa yang sudah terjadi pada Januari 2020, ketika departemen olahraga Barcelona memutuskan untuk memecat Ernesto Valverde sebagai pelatih kepala.
Orang pertama yang ada dalam pikiran Josep Maria Bartomeu untuk menjadi penggantinya adalah Xavi Hernandez. Ia lantas memerintahkan timnya untuk menemui langsung Xavi di Qatar.
Adapun yang kali kedua ini, presiden klub berjuluk Blaugrana tersebut sudah merasa Setien tak akan mampu melanjutkan karier kepelatihannya di ibukota Catalan dan mengontak Xavi sebelum pertandingan perempat final melawan Bayern Munich.
Bartomeu menelepon langsung Xavi. Hal itu terjadi setelah pertemuan mantan gelandang Barcelona itu dengan direktur teknik Eric Abidal di Doha, Januari lalu, berakhir tidak menyenangkan. Xavi menolak dan Koeman dihubungi, tapi legenda Belanda itu juga menampik karena masih menangani tim nasionalnya.
Kali ini, pembicaraan melalui telepon hanya ringkas. Bartomeu sudah tahu kondisi yang diminta Xavi untuk kembali ke Barcelona.
Saat situasi sudah berubah drastis sejak Januari lalu. Xavi memperpanjang kontraknya di Al-Sadd satu tahun lagi dan berhasil membujuk pemain kawakan Spanyol, Santi Cazorla, untuk bergabung di klub dari Qatar itu.
Pada pembicaraan Agustus ini, melalui telepon sekitar satu setengah jam, Bartomeu sebenarnya dikabarkan sudah menerima semua syarat yang diminta Xavi untuk kembali ke Barcelona, terutama reformasi keseluruhan yang diinginkannya.
Tapi, Xavi tampaknya masih ragu dengan janji Barcelona untuk memenuhi permintaannya dan kembali menolak tawaran Bartomeu.
Setelah ditolak lagi oleh Xavi, Bartomeu menuggu pertandingan melawan Bayern. Pada hari ketika mereka dikalahkan telak di Lisabon, menurut jurnalis Lluis Canut, presiden Barcelona itu langsung menelepon Ronald Koeman untuk menawarinya menjadi pelatih.
Untuk kedua kalinya, Ronald Koeman, menjadi pilihan kedua Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu untuk menjadi pelatih, setelah mereka memecat Ernersto Valverde dan Quique Setien. Tapi, kali ini, Koeman akan menerimanya, meski harus meninggalkan posisinya di tim Oranye.
AS | MARCA
