TEMPO.CO, Jakarta - Keputusan Lionel Messi untuk hengkang dari Barcelona mendapat dukungan dari rekannya Luis Suarez dan mantan kapten tim itu, Carles Puyol. Keduanya menghormati keputusan Messi tersebut.
Melalui cuitan di media sosial twitter, Puyol menyatakan menghormati keputusan Messi tersebut. Luis Suarez pun membalas cuitan Carles Puyol itu.
"Hormat dan kagum Leo, semua dukungan kepada kamu teman," cuit Puyol yang kemudian di balas Luis Suarez dengan emotikon tepuk tangan.
Messi dikabarkan telah mengirimkan surat melalui pengacaranya kepada Barcelona soal keinginannya hengkang. Dia ingin memanfaatkan klausa dalam kontraknya yang menyebutkan bahwa dia bisa pergi secara bebas transfer hingga akhir Juni 2020.
Pihak Messi beranggapan klausa itu masih berlaku karena akhir musim ini mundur hingga Agustus. Melalui suratnya, Messi disebut meminta Barcelona membayar sebesar 700 juta euro jika ingin dirinya bertahan.
Baca: Lionel Messi Ingin Hengkang dari Barcelona. Ada Masalah Uang Rp 12 T
Barcelona sendiri membalas surat Messi itu dengan menyatakan klausa itu sudah tak berlaku dan dia harus tetap bersama mereka hingga kontraknya habis pada Juni 2021.
Perbedaan pendapat diantara Lionel Messi dan Barcelona disebut bisa berujung pertarungan keduanya di meja hijau. Hal ini tentu akan menjadi preseden buruk bagi klub tersebut karena mereka akan melawan pemain terbaik sepanjang sejarah mereka.
Keputusan Messi untuk hengkang itu disebut dipicu atas kekecewaannya terhadap Barcelona. Selain karena kegagalan mereka di semua kompetisi musim ini, Messi juga disebut kecewa karena pembicaraannya dengan Pelatih Ronald Koeman tersebar luas di media massa.
Dalam pembicaraan itu, Messi disebut mendapatkan ultimatum dari Koeman bahwa tak akan ada lagi keistimewaan bagi setiap pemain di Barcelona. Selain itu Messi disebut menyatakan tak yakin ingin bertahan di Barcelona.
Tak hanya itu, keputusan Barcelona untuk menjual Luis Suarez dan sejumlah pemain senior juga disebut sebagai pemicu kekesalan Lionel Messi. Koeman disebut telah berbicara dengan para pemain senior tersebut bahwa mereka tak lagi memiliki tempat di Barcelona.
SPORT