TEMPO.CO, Jakarta -Timnas U-19 Indonesia sudah empat hari berada di Kroasia. Mereka pun segera menjalani jadwal uji coba internasional.
Ajang terekat yang diikuti tim asuhan Shin Tae-yong itu adalah International U-19 Friendly Tournament 2020. Timnas U-19 akan bermain pada 5 September melawan Bulgaria, lalu 8 September menantang Kroasia, dan 11 September berduel dengan Arab Saudi.
Setelah mengikuti turnamen tersebut, timnas U-19 melanjutkan uji coba dengan beberapa negara dan klub di Kroasia hingga akhir September mendatang. Lawan-lawan yang akan dihadapi yakni Qatar, Bosnia dan Herzegovina, serta Dinamo Zagreb.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menegaskan PSSI tidak menargetkan kemenangan untuk rangkaian uji coba itu. "Hal ini karena tujuan dari uji coba ini untuk melihat perkembangan setiap pemain dan tim tentunya. Karena target dan tujuan kami tentu berprestasi di Piala AFC U-19 dan Piala Dunia U-20 nantinya," kata pria yang akrap disapa Iwan Bule tersebut, seperti dikutip laman PSSI.
Baca Juga: Shin Tae-yong Tingkatkan Porsi Latihan Timnas U-19 di Kroasia, Mulai Asah Taktik
Mochamad Iriawan mengatakan para pemain Timnas U-19 berlatih tiga kali sehari selama menjalani pemusatan latihan (TC) di Kroasia. Mereka saat ini berfokus pada peningkatan fisik.
"Saya selalu mendapat laporan dari pelatih (Shin Tae-yong) dan Direktur Teknik (Indra Sjafri) bahwa perkembangan pemain semakin meningkat. Seperti biasa pemain timnas U-19 latihan sehari tiga kali dan kali ini pelatih fokus peningkatan fisik pemain," kata Iwan Bule.
Ia menambahkan bahwa ia selalu memantau terus perkembangan pemain timnas U-19. Hal ini sebagai komitmen dirinya sebagai Ketua Umum PSSI dan demi torehan prestasi timnas U-19.
"Kami harap pemain terus berjuang keras dan semangat dalam berlatih. Apalagi selama di Kroasia tidak ada karantina serta mendapat fasilitas bagus seperti hotel, makanan, dan tempat latihan," kata Iwan Bule.
