TEMPO.CO, Jakarta - Mason Greenwood akhirnya buka suara soal ulahnya melanggar protokol Covid-19 bersama Phil Foden saat bergabung dengan Timnas Inggris. Dia menyatakan meminta maaf karena telah membahayakan seluruh skuad Timnas Inggris.
Greenwood menyampaikan permintaan maafnya melalui laman resmi Manchester United. Sebelumnya dia disebut telah menonaktifkan media sosial twitter miliknya setelah kabar soal pelanggaran tersebut menyeruak ke publik.
"Saya baru mendapatkan kesempatan untuk merefleksikan apa yang terjadi. Saya meminta maaf untuk semua atas kelakuan memalukan yang telah saya lakukan," ujarnya melalui laman resmi Manchester United.
"Itu adalah tindakan tak bertanggung jawab melanggar protokol Covid-19 yang dimaksudkan untuk melindungi pemain, staf dan juga masyarakat luas. Secara khusus, saya meminta maaf kepada Gareth Southgate karena telah mengecewakanya ketika dia memberikan saya kepercayaan besar."
"Bermain untuk Timnas Inggris adalah salah satu momen paling membanggakan dalam hidup saya dan saya hanya bisa menyalahkan diri saya sendiri atas kesalahan besar ini. Saya berjanji kepada keluarga, suporter, Manchester United dan Inggris bahwa ini akan menjadi pelajaran yang sangat berharga bagi saya."
Sebelumnya Mason Greenwood bersama Phil Foden dicoret Gareth Southgate dari Timnas Inggris setelah ketahuan membawa dua model ke dalam kamar hotel mereka di Islandia. Hal itu terjadi setelah Timnas Inggris menekuk Islandia 1-0 pada laga UEFA Nations League Ahad kemarin.
Media Inggris The Sun menyebutkan bahwa kedua model tersebut adalah Nadia Gunnarsdottir, 20 tahun dan sepupunya Lara Clausen, 19 tahun. Keduanya disebut berada beberapa jam di hotel dan pergi sebelum waktu sarapan tiba.
Phil Foden sendiri telah menyatakan permintaan maafnya terlebih dahulu. Gelandang Manchester City itu menyatakan bahwa keputusannya adalah tindakan yang sangat bodoh. Dia pun menerima konsekuensi tak lagi ikut bersama Timnas Inggris untuk melakoni laga UEFA Nations League kontra Denmark yang akan berlangsung pada Rabu dini hari nanti.
Menurut laporan itu, Nadia yang merupakan finalis Miss Islandia dan sepupunya sudah berkontak dengan Foden dan Greenwood sebelumnya. Nadia sendiri berkenalan dengan Greenwood melalui akun media sosial beberapa pekan lalu.
Nadia mengakui bahwa mereka menemui Foden dan Greenwood. Namun dia menyatakan bahwa mereka hanya berbincang untuk saling mengenal. Sementara sepupunya Lara mengakui bahwa pertemuan itu merupakan sebuah kesalahan karena mereka melanggar protokol Covid-19.
Atas pelanggarannya, Mason Greenwood dan Phil Foden dikabarkan telah mendapatkan sanksi denda dari otoritas Islandia. Mereka juga disebut akan mendapatkan hukuman disiplin dari Manchester United dan Manchester City.
THE SUN
