TEMPO.CO, Jakarta - Rencana kepindahan Luis Suarez ke Juventus terlalu rumit karena masalah birokrasi. Untuk menghindari Suarez tak terdafar sebagai pemain non-Uni Eropa, ia harus menjalani kursus bahasa Italia setelah itu menjalani tes kewarganegaraan untuk mendapatkan paspor Italia. Tenggatnya tidak lebih dari 6 Oktober.
Baca Juga: Luis Suarez Batal ke Juventus, Bagaimana Nasibnya di Barcelona?
Dengan posisi sekarang sebagai pemain Uruguay, Luis Suarez tak akan bisa membela Juventus di Liga Champions Eropa. Sebab, stok pemain non-Uni Eropa di skuad Nyonya Tua ini sudah memenuhi kuota, sebelum kedatangan Suarez.
Adapun kabar bahwa Luis Suarez akan mengalihkan usahanya untuk pindah ke Atletico Madrid juga seperti angin yang berembus dan tak terlacak lagi proses kelanjutannya.
Sementara bintang lini depan kawakan berusia 33 tahun itu tetap berlatih serius di Barcelona, meski ia tak diikutsertakan pelatih Ronald Koeman saat memimpin Blaugrana menggelar laga uji coba pertamna melawan Gymnastic de Taragona di Stadion Johan Cruyff, Barcelona, Sabtu lalu, saat Lionel Messi dan kawan-kawan menang 3-1.
Pada Selasa berikutnya, Direktut Teknik Barcelona, Ramos Planes, menghindari pertanyaan soal masa depan Luis Suarez ketika memperkenalkan Miralem Pjanic di Stadion Camp Nou.
Kamis dinihari nanti, 17 September 2020, Barcelona akan melalukan pertandingan uji coba kedua melawan Girona di Stadion Johan Cruyff dan ada kemungkinan Ronald Koeman akan menurunkan Luis Suarez.
Menurut Sport.es, ada kabar Ronald Koeman sudah bilang kepada Luis Suarez bahwa pelatih asal Belanda itu akan menjamin salah satu sahabat Lionel Messi ini tetap akan dimainkan di Barcelona buat musim ini, meski tak lagi diprioritaskan sebagai pemain penyerang starter seperti pada musim-musim sebelumnya.