TEMPO.CO, Jakarta - Hasil 0-3 pada laga Celta Vigo vs Barcelona mulai mengangkat optimisme perjalanan skuad asuhan Ronald Koeman. Barcelona bahkan dinilai bisa menjuarai Liga Champions musim ini.
Optimisme tersebut ditebar oleh jurnalis media Spanyol Marca, Jaime Rincon. Menurut Rincon dua kemenangan sempurna yang didapatkan Barcelona awal musim ini menunjukkan bahwa Ronald Koeman membuat Lionel Messi cs kekuatan baru.
Menciptakan tujuh gol dan belum kebobolan satu gol pun tentu saja sebuah capaian apik. Apalagi lawan yang mereka hadapi bukan tim kacangan, Villarreal dan Celta Vigo. Dalam beberapa musim terakhir, kedua tim kerap merepotkan Barcelona.
Kembalinya senyuman Lionel Messi di lapangan juga menjadi perhatian Rincon. Menurut dia, Messi tampak sudah jauh lebih bahagia ketimbang musim lalu.
"Lionel Messi tampak lebih bahagia daripada dalam beberapa minggu terakhir karena Barcelona ala Koeman mulai menancapkan giginya musim ini. Mungkin pemain Argentina itu bisa memenangkan satu lagi gelar Liga Champions di klub Catalan," tulis Rincon.
Performa apik yang ditunjukkan Ansu Fati dan Philippe Coutinho juga dinilai menjadi nilai plus bagi Barcelona. Fati yang telah mencetak tiga gol dinilai bisa menjadi bintang besar pada musim ini.
Sementara untuk Coutinho, Rincon menilai gelandang asal Brasil itu bermain lebih baik di bawah asuhan Ronald Koeman.
"Tampaknya tidak mungkin tetapi Koeman mampu mengeluarkan versi terbaik Philippe Coutinho," tulis Rincon.
Meskipun demikian, dia juga menilai Ronald Koeman masih memiliki pekerjaan rumah di lini belakang. Dia menilai Barcelona cukup beruntung karena wasit hanya memberikan satu kartu merah pada laga itu.
Gerard Pique, menurut dia, bisa bernafas lega karena pelanggaran yang dia lakukan terhadap Denis Suarez tak dianggap wasit lantaran Suarez telah terperangkap off side dan dikonfirmasi melalui Video Assistant Referee.
"Tetapi VAR tak bisa menyelamatkan (Clement) Lenglet setelah bek tengah itu menerima kartu kuning kedua atas pelanggaran terhadap Denis," kata dia.
Meskipun demikian, keberhasilan Barcelona meraih kemenangan tanpa kebobolan meskipun bermain dengan 10 pemain layak diacungi jempol. Hal itu membuktikan para punggawa Barcelona memiliki mental baja yang tak mudah patah meskipun kalah jumlah pemain.
Selain itu, pergantian pemain yang dilakukan Ronald Koeman dengan menarik Antoine Griezmann dan memasukkan pemain muda Ronald Araujo juga dinilai tepat. Araujo cukup bisa diandalkan meskipun baru berusia 21 tahun.
Hanya saja, Barcelona masih harus melewati banyak rintangan berat musim ini. Di Liga Champions misalnya, mereka langsung berhadapan dengan Juventus pada babak penyisihan grup yang undiannya telah dilakukan pada Kamis malam kemarin.
MARCA