TEMPO.CO, Jakarta - Timnas U-19 Indonesia menjalani latihan dengan intensitas tinggi di Kota Split, Kroasia, baik di lapangan atau di gym.
Pelatih Timnas U-19, Shin Tae-yong, menegaskan bahwa dirinya ingin para pemainnya siap menjalani beberapa laga uji coba pada bulan Oktober 2020.
"Kami memberikan menu latihan dengan intensitas tinggi di pekan ini baik di lapangan maupun gym. Hal ini kami lakukan sebelum kembali menjalani beberapa laga uji coba," ujar Shin, dikutip dari laman resmi PSSI, Senin.
Menurut juru taktik asal Korea Selatan itu, Split memiliki wilayah yang lebih hangat daripada lokasi tempat mereka berlatih sebelumnya, Svati Martin na Muri serta Zagreb.
Timnas U-19 pindah ke Split pada Jumat (2 Oktober) dan keesokan harinya para pemain diliburkan dari latihan.
"Di sini udara lebih hangat dan lapangan juga bagus. Para pemain harus selalu bekerja keras, semangat dan fokus pada pemusatan latihan ini," kata Shin.
Pemain sayap timnas U-19 Sandi Arta Samosir menyebut bahwa dia dan rekan-rekannya dalam kondisi baik dan dapat melahap berbagai menu latihan yang diberikan.
"Kami terus fokus," tutur Sandi.
Timnas U-19 berada di Kroasia sejak akhir Agustus 2020 untuk menjalani pemusatan latihan (TC).
Selama TC di Kroasia, timnas U-19 sudah menjalani tujuh pertandingan uji coba dengan hasil dua kali menang, dua kali seri dan tiga kali kalah.
Dua kemenangan timnas U-19 diraih saat berhadapan kontra Qatar dan Dinamo Zagreb yang ditaklukkan masing-masing dengan skor 2-1 dan 1-0. Hasil seri didapatkan ketika melawan Qatar dan Arab Saudi, sementara kekalahan datang saat bersua Bulgaria, Kroasia serta Bosnia-Herzegovina.
TC timnas U-19 di luar negeri menjadi persiapan menuju Piala Asia U-19 yang rencananya dilaksanakan pada awal tahun 2021 di Uzbekistan.
Setelah Piala Asia U-19, timnas U-19 diproyeksikan untuk berkompetisi di Piala Dunia U-20 tahun 2021 yang dilaksanakan pada 20 Mei-12 Juni 2021 di Indonesia.
