TEMPO.CO, Jakarta - Laga UEFA Nations League antara Ukraina vs Spanyol pada Rabu dini hari tadi berakhir dengan skor 1-0. Kekalahan itu membuat Spanyol mendapat kritikan tajam.
Secara statistik, Spanyol tampil sangat dominan pada laga tersebut. Mereka tercatat menguasai 72 persen bola dan mampu melepaskan 21 laga tembakan dengan delapan diantaranya mengarah ke gawang.
Bandingkan dengan penguasaan bola milik Ukraina yang hanya 28 persen dan dua percobaan tembakan dengan hanya satu mengarah ke gawang.
Akan tetapi satu-satunya peluang Ukraina tersebut mampu dimanfaatkan menjadi gol sementara Spanyol tak mampu mencetak satu gol pun.
Meskipun gol Ukraina disebut terjadi karena kesalahan penjaga gawang David de Gea,
Media Spanyol Marca menyebutkan bahwa hal itu membuktikan bahwa Pelatih Luis Enrique membutuhkan penyerang yang lebih tajam lagi di depan gawang.
Pasalnya, bukan kali ini saja Tim Matador kesulitan mencetak gol meskipun tampil mendominasi pertandingan. Pada laga uji coba pekan lalu, mereka juga tak mampu mencetak gol setelah ditahan imbang Portugal 0-0. Pada akhir pekan lalu, Sergio Ramos cs pun hanya menang tipis 1-0 atas Swiss.
Satu gol dalam tiga pertandingan, menurut Marca, merupakan bukti sahih bahwa Luis Enrique harus mempertimbangkan sejumlah nama lainnnya untuk masuk ke skuad Timnas Spanyol.
"Rodrigo Moreno, Mikel Oyarzabal dan Gerard Moreno semuanya gagal menunjukkan bahwa mereka pantas menjadi tumpuan La Roja," tulis Marca.
Spanyol sebenarnya tak kekurangan penyerang berkualitas. Mereka masih memiliki Alvaro Morata hingga penyerang gaek Diego Costa dan Iago Aspas.
Namun ketiga nama tersebut tak dipanggil oleh Luis Enrique pada jeda internasional kali ini. Alvaro Morata memang belum mendapatkan banyak kesempatan bermain di klub barunya, Juventus, pada musim ini. Dia tercatat baru bermain satu kali dan belum mencetak gol.
Akan tetapi catatan gol Morata bersama Timnas Spanyol sebenarnya cukup apik. Penyerang berusia 27 tahun itu tercatat telah mencetak 17 gol dari 33 laga berkostum La Roja.
Diego Costa pun demikian. Dia tercatat telah menciptakan 10 gol dari 24 laga bersama Timnas Spanyol sejak memulai debut pada 2014. Sementara Iago Aspas tercatat telah mencetak enam gol dalam 18 laga berseragam Timnas Spanyol.
Akan tetapi, jika ditelisik lebih dalam ketiga pemain tersebut tampaknya tak cocok dengan pola permainan yang diterapkan oleh Luis Enrique. Buktinya, ketiganya belum sekali pun mencetak gol untuk Timnas Spanyol sejak eks Pelatih Barcelona tersebut mengambil alih kursi pelatih dari tangan Fernando Hiero pada 2019.
Kini Luis Enrique memiliki tugas berat untuk mencari penyerang haus gol untuk Timnas Spanyol. Pasalnya, laga UEFA Nations League tahun ini bisa dianggap sebagai pemanasan bagi Tim Matador untuk menghadapi ajang yang lebih besar seperti EURO 2020 yang akan digelar tahun dengan dan Piala Dunia 2022.
MARCA