TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco berharap tak ada lagi penundaan kompetisi Liga 1 Indonesia yang bakal digelar awal Februari 2021. Ia berharap tak ada penundaan karena skuad Serdadu Tridatu telah meliburkan para pemainnya dan memperbolehkan para pemain pulang ke rumah masing-masing.
"Saya sudah dapat info dari Manajemen bila Februari tahun depan akan berjalan. Kita tahu bahwa pemain tanpa kompetisi resmi karena pandemi sudah 11 bulan. Terakhir Bali United bermain 15 Maret lalu, semoga memang terealisasi awal tahun depan," kata dia melalui situs resmi klub pada Kamis, 5 November 2020.
Baca juga : Bos Madura United Usul Liga 1 Musim 2020 Ditiadakan, Diganti Musim 2021
Meski pemain diliburkan, Ilija Spasojevic dan kawan-kawan tetap diberikan menu latihan mandiri sambil menunggu kepastian kompetisi Liga 1 berjalan. Teco berharap para pemain tetap bugar dan menjaga kondisi fisik. Jadi jika sewaktu-waktu tim kembali dikumpulkan, para pemain tak keteteran dalam melahap setiap menu latihan bersama.
"Pelatih fisik juga tetap memberikan program latihan untuk menjaga fisik para pemain. Hal ini dilakukan untuk menjaga kondisi fisik mereka ketika kembali berkumpul bersama tim di Bali," kata Teco.
Baca juga : Liga 1 Lanjut Februari 2021, Klub Dapat Uang Kontribusi Rp 200 Juta
Teco sendiri milih tetap tinggal di Bali bersama istri dan anak meski rentang waktu ke rencana kompetisi masih lama. Di samping itu, sangat riskan jika kembali ke negara asalnya di Brasil kala pandemi Covid-19 masih menjadi momok mengkhawatirkan. "Saya takut perjalanan di pesawat terdeteksi saat bepergian jauh. Lebih baik berada di Bali bersama istri dan kedua anak saya," kata dia.
Adapun PSSI dan PT LIB memutuskan tak menggelar kompetisi pada sisa tahun ini. Di antara alasan yang membuat liga urung digelar adalah tak mendapat izin kepolisian dan Pilkada serentak. Berdasarkan rencana awal, PSSI dan PT LIB akan menggelarnya pada Februari, tetapi formatnya masih dirumuskan.