TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Belgia memupus mimpi Inggris untuk melangkah ke babak empat besar UEFA Nations League. Tim nomor satu dunia itu membungkam tamunya itu dengan skor 2-0 dalam laga putaran kelima Divisi A Grup 2 (A2) di Stadion Den Dreef, Leuven, Minggu waktu setempat (Senin dinihari WIB).
Hasil itu membuat Belgia mantap di puncak klasemen sementara Grup A2 dengan koleksi 12 poin, sedangkan Inggris (7) tertahan di urutan ketiga. Posisi kedua ditempati Denmark dengan 10 poin. Belgia dan Denmark akan saling berhadapan untuk berebut tiket semifinal pada Rabu waktu setempat.
Dalam laga itu, Inggris berusaha menggebrak sejak awal. Harry Kane merangsek masuk kotak penalti, sebelum melepaskan tembakan mendatar yang melebar ke sisi kanan gawang.
Namun gawang Inggris justru kemasukan pada menit ke-10. Diawali kesalahan seorang pemain Inggris kehilangan bola, untuk kemudian bola dikirimkan kepada Romelu Lukaku di luar kotak penalti. Lukaku kemudian mengoperkannya kepada Youri Tielemans yang melepaskan sepakan terdefleksi pemain Inggris, melewati kiper Jordan Pickford, dan mengenai sisi dalam tiang gawang sebelum benar-benar masuk ke gawang tuan rumah.
Inggris hampir menyamakan kedudukan beberapa saat kemudian. Diawali tendangan sudut Kieran Trippier, bola disundul Kane dan tidak dapat diantisipasi kiper Thibaut Courtois, namun sebelum masuk gawang Lukaku masih dapat menyundulnya keluar.
Memasuki menit ke-24, wasit menganggap Declan Rice melakukan pelanggaran terhadap Kevin de Bruyne di luar kotak penalti. Tendangan bebas diambil oleh Dries Mertens, yang melepaskan sepakan akurat melewati dinding pemain dan gagal dihentikan Pickford.
Menjelang turun minum, Inggris mengancam lewat sepakan Mason Mount, Kane, dan sundulan Mount, namun tidak ada gol balasan yang tercipta.
Pada awal babak kedua Belgia berusaha memperbesar keunggulan. De Bruyne melepaskan tembakan yang melebar, sedangkan peluang Inggris dari Mount kembali melebar.
Belgia bermain lebih bertahan dan membiarkan Inggris lebih banyak menguasai bola. Namun bahkan pendekatan permainan fisik dan masuknya Dominic Calvert-Lewin tidak mampu membuahkan satu pun gol balasan untuk pasukan Gareth Southgate.
Pelatih Belgia, Roberto Martinez, menilai kemenangan itu tak diraih dengan mudah. "Kami memimpin lebih awal, kemudian kami harus menderita karena tekanan dan risiko yang diambil Inggris," kata dia.
"Kami selalu memegang kendali saat skor 2-0, tapi keadaan terkadang bisa berbahaya, Anda merasa nyaman tetapi kami mempertahankan gawang Thibaut Courtois dengan sangat baik."
Pelatih Inggris, Gareth Southgate, malam itu mengalami kekalahan ke-10 bagi dari 48 pertandingan. Kapten Inggris, Harry Kane, merasa Inggris tidak beruntung dalam laga ini.
Baca Juga: Klasemen Grup A2 UEFA Nations League Setelah Belgia Kalahkan Inggris
"Kami dominan. Kami kurang beruntung kebobolan dua gol," kata pemain Tottenham Hotspur ini. "Sebuah defleksi dan saya pikir yang kedua bukan tendangan bebas. Banyak hal positif yang harus diambil."
ANTARA | REUTERS