TEMPO.CO, Jakarta - Pep Guardiola telah resmi melakukan perpanjangan kontrak bersama Manchester City. Pelatih asa Spanyol itu menambah durasi kerjanya untuk dua tahun lagi sehingga akan menangani klub Liga Inggris itu hingga akhir musim 2022-23. Demikian diumumkan Man City, Kamis.
"Perpanjangan kontrak Pep adalah langkah alami berikutnya dalam perjalanan yang telah berkembang selama bertahun-tahun," kata ketua City Khaldoon Mubarak dalam sebuah pernyataan.
"Itu adalah produk dari rasa saling percaya dan hormat yang ada antara dia dan klub."
Guardiola telah membawa Manchester City meraih dua gelar Liga Premier, tiga Piala Liga, dan satu Piala FA sejak kedatangannya pada 2016.
Masa tugas selama lima tahun di City adalah periode terlama yang dijalani Guardiola bersama satu klub sejak memulai karier manajerialnya pada tahun 2008.
Pria 49 tahun itu melatih Barcelona dari 2008-12 dan menghabiskan tiga tahun menangani Bayern Munchen sebelum bergabung dengan City.
Guardiola mengungkap alasannya untuk memperpanjang kontrak. "Sejak saya tiba di Manchester City saya telah dibuat merasa sangat diterima di klub dan di kota itu sendiri," kata Gdia.
"Sejak itu kami telah mencapai banyak hal bersama, mencetak gol, memenangkan pertandingan dan trofi, dan kami semua sangat bangga dengan kesuksesan itu."
Di bawah Guardiola, Man City menjadi klub papan atas Inggris pertama yang mengumpulkan 100 poin dalam satu musim ketika mereka meraih gelar pada 2017-18.
Mereka berhasil mempertahankan gelar mereka pada musim berikutnya untuk menjadi tim pertama dalam satu dekade yang memenangkan mahkota Liga Premier berturut-turut. Namun, gelar itu melayang ke tangan Liverpool pada musim lalu.
Tim asuhan Guardiola City saat ini berada di urutan ke-10 di Liga Inggris dengan 12 poin dari tujuh pertandingan, enam poin di belakang Leicester City yang memuncaki klasemen.
Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan Ini dan Klasemennya
Manchester City akan mengunjungi markas Tottenham Hotspur yang berada di posisi kedua dalam lanjutan Liga Inggris Sabtu nanti.