TEMPO.CO, Jakarta - Laga pekan ke-10 Liga Inggris antara Chelsea dan Tottenham Hotspur berakhir dengan skor imbang. Bermain di Stadion Stamford Bridge, London,
Kendati hanya skor kacamata, hasil itu menjaga tren positif Jose Mourinho yang selalu menelan kekalahan dalam dua pertemuan terakhir melawan Chelsea.
Selain itu, tambahan satu poin cukup untuk mengantarkan Tottenham mendapatkan kembali posisi puncak klasemen Liga Inggris yang sempat diambil alih Liverpool sekira 24 jam sebelumnya. Sama-sama mengoleksi 21 poin, Tottenham masih punya keunggulan selisih gol surplus 12 dibandingkan selisih gol milik Liverpool. Chelsea membayangi kedua tim di peringkat ketiga dengan selisih dua poin.
Catatan statistik memperlihatkan Chelsea tampil cukup dominan dengan 60 persen penguasaan bola sepanjang laga. Tim asuhan Frank Lampard itu juga melepaskan tak kurang dari 13 percobaan tembakan ke arah gawang tamunya.
Baca juga : Southampton vs Manchester United Skor 2-3, Edinson Cavani Cetak 2 Gol, 1 Assist
Timo Werner sempat melakukan selebrasi setelah menjebol gawang Tottenham dengan sebuah tembakan melengkung pada menit ke-11. Namun, perayaan itu terhenti ketika ia menengok ke arah hakim garis yang sudah mengangkat bendera pertanda offside.
Baca juga : 3 Rumor Transfer Chelsea: Terkait Lionel Messi, Olivier Giroud dan Thiago Silva
Empat menit sesudah insiden itu, Serge Aurier menerobos barisan pertahanan Chelsea dan melepaskan tembakan yang memaksa kiper Edouard Mendy melakukan penyelamatan. Namun, itu jadi satu-satunya tembakan tepat sasaran dari The Hotspur yang lebih memperlihatkan disiplin pertahanan ketimbang serangan mematikan sepanjang laga tersebut.
Chelsea akan main lebih awal pada Sabtu, 5 Desember untuk laga pekan ke-10 dengan menjamu Leeds United. Sedangkan, Tottenham baru main sehari berselang menghadapi klub London lainnya, Arsenal.
Akan tetapi, sebelum itu keduanya terlebih dulu tampil di Eropa dengan Chelsea bertandang ke markas Sevilla dalam Grup E Liga Champions pada Rabu, 2 Desember dan Tottenham Hotspur sehari kemudian terbang ke Austria menghadapi LASK Linz untuk mencari tiket babak gugur Liga Europa.