TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang PSG, Neymar, memastikan dirinya tak mengalami cedera serius setelah mendapat jegalan keras pada laga kontra Lyon akhir pekan kemarin. Meskipun demikian dia tak bisa memastikan kapan akan bisa kembali bermain.
Neymar mengunggah foto dirinya sedang meringis kesakitan setelah menerima jegalan keras dari pemain Lyon, Thiago Mendes, pada akhir pekan kemarin. Dia menyatakan sempat merasakan kesakitan saat itu.
Akan tetapi dia menyatakan tangisannya di lapangan tersebut karena dia terbayang akan proses pemulihan yang harus dia jalani pada cedera sebelumnya.
"Bisa jadi lebih buruk, tapi sekali lagi Tuhan menyelamatkan saya dari cedera yang serius. Tangisan saya adalah karena kesakitan, putus asa, ketakutan, kesedihan, operasi, kruk dan kenangan mengerikan lainnya," tulis Neymar di sebelah foto yang dia unggah di fitur insta story tersebut.
"Saya berharap untuk pulih dan kembali secepat mungkin."
Sebelumnya Pelatih PSG, Thomas Tuchel mengkhawatirkan si pemain harus absen lama akibat jegalan itu. Pasalnya Neymar terlihat sangat kesakitan dan harus ditandu untuk keluar dari lapangan.
Pesepakbola asal Brasil itu memang memiliki sejarah cedera yang cukup mengkhawatirkan. Pada dua musim awalnya di PSG, Neymar sempat absen hingga 30 pertandingan karena mengalami retak tulang metatarsal.
Ayahnya, Neymar Sr menilai anaknya tak mendapatkan perlindungan yang cukup dari wasit di lapangan. Dia menilai wasit terlalu lama memberikan hukuman kartu kepada pemain lawan ketika Neymar dilanggar.
"Sial ... berapa lama lagi? Kami telah begitu sering membicarakan hal ini, kami telah menggarisbawahi ekses kekerasan," tulis Neymar Sr. di Instagram.
"Mengapa tidak menghentikannya di awal, dengan pelanggaran pertama, mengapa menunggu hingga pelanggaran ketujuh, kedelapan, kesembilan."
"Kami tidak mendapatakan tindakan yang diperlukan sepanjang pertandingan, di mana Neymar selalu mengalami pelanggaran yang berulang, dan pelanggaran itu selalu keras."
"Hal itu mendorong pemain lawan untuk terus melakukan pelanggaran seperti itu. Jika hal semacam ini dibiarkan terus berlanjut, sepak bola akan benar-benar kehilangan banyak pemain hebat."
Dengan tidak seriusnya cedera tersebut, Neymar kemungkinan besar akan kembali dapat memperkuat PSG dalam sejumlah laga penting. Pada senin pekan depan, mereka akan menyambangi markas pemuncak klasemen Liga Prancis, Lille.
Pada Kamis besok, PSG juga akan menghadapi laga Liga Prancis kontra tim papan bawah Lorient.
GOAL