TEMPO.CO, Jakarta - Arsenal mengalahkan Chelsea dengan skor 3-1 untuk mencatat kemenangan pertamanya di Liga Inggris dalam hampir dua bulan pada Minggu dini hari, 27 Desember 2020, di Stadion Emirat.
Chelsea rival Arsenal sebagai sesama tim dari London.
Ketiga gol Arsenal yang dicetak Alexandre Lacazette, Granit Xhaka, dan Bukayo Saka yang melegakan dari tekanan pelatih Mikel Arteta.
Arsenal yang kehilangan beberapa pemain pilihan pertamanya unggul lebih dulu pada menit ke-35 ketika Lacazette mengecoh penjaga gawang Chelsea, Edouard Mendy, yang bergerak ke arah yang salah.
Lacazette sebelumnya menjadi algojo tendangan penalti menyusul pelanggaran terhadap Kieran Tierney oleh Reece James di kotak penalti The Blues.
Sembilan menit kemudian, Xhaka melepaskan tendangan bebas nan keras yang melewati tembok pertahanan Chelsea dan jatuh di luar jangkauan Mendy.
Pelatih Chelsea Frank Lampard yang terlihat cemas berusaha membalikkan keadaan dengan mengganti striker Jerman Timo Werner, yang tampil di bawah performanya, dengan pemain sayap Callum Hudson-Odoi. Sedangkan Mateo Kovacic digantikan Jorginho.
Chelsea hanya mengancam pada hampir sebagian besar babak kedua.
Sebaliknya Arsenal menyempurnakan kemenangan mereka pada menit ke- 56 ketika Saka menyambar umpan silang untuk menaklukkan Mendy. Bola pun sempat membentur gawang tapi kemudian masuk.
Chelsea mencetak gol pelipur lara lima menit kemudian, ketika Tammy Abraham menuntaskan umpan silang dari Hudson-Odoi.
Arsenal sebelumnya tak pernah menang dalam tujuh pertandingan liga terakhirnya, yang lima di antaranya berakhir dengan kekalahan.
Menurut laporan Reuters, kemenangan atas Chelsea ini menaikkan posisi Arsenal ke urutan ke-14 dalam klasemen Liga Inggris. Sedangkan Chelsea menduduki urutan keenam setelah kalah tiga kali berturut-turut.