Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dikaitkan dengan Tottenham Hotspur, Milan Skriniar Ingin Bertahan di Inter Milan

Reporter

Pemain Inter Milan, Milan Skriniar berselebrasi setelah menjebol gawang Benevento Calcio dalam laga lanjutan Liga Italia di San Siro, Milan, 24 Februari 2018. Inter Milan berhasil memetik kemenangan dengan skor 2-0 atas Benevento. REUTERS/Massimo Pinca
Pemain Inter Milan, Milan Skriniar berselebrasi setelah menjebol gawang Benevento Calcio dalam laga lanjutan Liga Italia di San Siro, Milan, 24 Februari 2018. Inter Milan berhasil memetik kemenangan dengan skor 2-0 atas Benevento. REUTERS/Massimo Pinca
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMilan Skriniar dikaitkan dengan kemungkinan pindah ke klub Liga Inggris, Tottenham Hotspur sejak musim panas lalu. Namun, bek kebangsaan Slovakia ini mengatakan dirinya ingin bertahan di klub Serie A Liga Italia, Inter Milan.

Skriniar mengaku tidak yakin dengan perasaannya terkait dengan rumor bahwa Tottenham Hotspur berminat merekrutnya.

"Sulit untuk bicara apakah saya senang dengan rumor tersebut karena saya ingin tetap di sini," kata pemain 25 tahun ini. "Saya tidak banyak bermain dan saya tidak senang, tapi saya senang untuk tim."

Skriniar telah memainkan 11 pertandingan Serie A pada musim ini setelah memulai dengan karantina di negaranya.

"Sekarang saya kembali untuk memberikan konsistensi pada penampilan saya, saya bermain lebih banyak, jadi saya senang untuk ini."

Inter Milan saat ini berada di belakang AC Milan yang memimpin klasemen Serie A Liga Italia dengan selisih satu poin dalam perebutan Scudetto. Skriniar mengatakan The Beneamata yakin mereka bisa memenangkan Liga musim ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Setiap tim yakin mereka bisa menang dan kami juga yakin, tapi kami harus memberikan hasil yang konsisten," kata Skriniar kepada SportMediaset.

"Kami harus bekerja lebih keras, setiap pertaningan bisa menjadi penentu bagi kami."

Milan Skriniar juga berbicara tentang tim yang kebobolan lebih banyak di Serie A Liga Italia 2020-2021. Ia pun menekankan perlunya kerja ekstra untuk menemukan solusi guna membantu Nerazzurri agar lebih banyak clean sheet.

FOOTBALL ITALIA

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Harapan Harry Kane untuk Mauricio Pochettino yang Ditunjuk Jadi Pelatih Baru Chelsea

11 jam lalu

Kapten timnas Inggris, Harry Kane, berbicara dengan Reuters di New York City, AS, 31 Mei 2023. REUTERS/Aleksandra Michalska
Harapan Harry Kane untuk Mauricio Pochettino yang Ditunjuk Jadi Pelatih Baru Chelsea

Harry Kane mengatakan Mauricio Pochettino banyak membantunya mencapai posisinya sekarang.


AS Roma Gagal Raih Juara Liga Europa, Jose Mourinho Tak Yakin dengan Masa Depannya

19 jam lalu

Jose Mourinho. REUTERS
AS Roma Gagal Raih Juara Liga Europa, Jose Mourinho Tak Yakin dengan Masa Depannya

Meski AS Roma gagal meraih gelar juara Liga Europa, Jose Mourinho bangga karena pemain asuhannya telah memberikan segalanya musim ini.


Profil Roberto Carlos, Mantan Pesepak Bola Brasil yang Bertemu Timnas U-16 Indonesia

20 jam lalu

Roberto Carlos. AP/Anja Niedringhaus
Profil Roberto Carlos, Mantan Pesepak Bola Brasil yang Bertemu Timnas U-16 Indonesia

Roberto Carlos legenda sepak bola Brasil dan Real Madrid menyempatkan berpesan untuk timnas U-16 Indonesia


Mengenal Marco Materazzi, Legenda Inter Milan yang Berpesan untuk Timnas U-16 Indonesia

22 jam lalu

Mantan Bek tim nasional sepak bola Italia, Marco Materazzi, saat konfrensi pers dalam acara STARBOL Friendly 2012, di Grand Hyatt, Thamrin, Jakarta, Kamis (23/2). Pertandingan Starbol tersebut akan melibatkan pemain Tim nasional Indonesia seperti, Firman Utina, purnaryo astaman, Kurniawan Dwi Yulianto, Ferry Rotinsulu. TEMPO/Aditia Noviansyah
Mengenal Marco Materazzi, Legenda Inter Milan yang Berpesan untuk Timnas U-16 Indonesia

Marco Materazzi legenda sepak bola Inter Milan datang ke Indonesia


Final Liga Champions Manchester City vs Inter Milan, Ini Prediksi Sergio Busquets

1 hari lalu

Inter Milan. REUTERS/Claudia Greco
Final Liga Champions Manchester City vs Inter Milan, Ini Prediksi Sergio Busquets

Pemain Barcelona Sergio Busquets percaya penyerang Inter Milan bisa menyulitkan pemain belakang Manchester City dalam laga final Liga Champions.


Pemilik Leeds United Sepakat Ambil Alih Sampdoria yang Terdegradasi dari Serie A

1 hari lalu

Sampdoria. (reuters)
Pemilik Leeds United Sepakat Ambil Alih Sampdoria yang Terdegradasi dari Serie A

Leeds United sendiri juga terdegradasi dari Liga Premier ke EFL Championship.


Cedera Hamstring, Anthony Martial Tak Bisa Perkuat Manchester United di Final Piala FA

2 hari lalu

Pemain Manchester United, Anthony Martial berselebrasi setelah menjebol gawang Chelsea dalam laga lanjutan Liga Inggris melawan Chelsea di Old Trafford, Inggris, 25 Mei 2023. REUTERS/Molly Darlington
Cedera Hamstring, Anthony Martial Tak Bisa Perkuat Manchester United di Final Piala FA

Manchester United berusaha menghentikan Manchester City di final Piala FA untuk mencegah City meriah treble.


Hadapi AS Roma di Final Liga Europa, Sevilla Targetkan Gelar Ketujuh

2 hari lalu

Sevilla menjuarai Liga Europa 2019-20 setelah mengalahkan Inter Mian 3-2 di Stadion RheinEnergie, Cologne, Jerman, 21 Agustus 2020. Lars Baron/Pool via REUTERS
Hadapi AS Roma di Final Liga Europa, Sevilla Targetkan Gelar Ketujuh

Sevilla telah memenangi semua enam laga final Liga Europa mereka.


Juventus Lolos dari Sanksi Pengurangan Poin dalam Kasus Pembayaran Gaji Pemain

2 hari lalu

Bendera Juventus. REUTERS
Juventus Lolos dari Sanksi Pengurangan Poin dalam Kasus Pembayaran Gaji Pemain

Juventus harus membayar denda Rp 11,5 miliar dan membatalkan banding dalam kasus yang sedang berlangsung.


Terancam Sanksi dalam Kasus Pembayaran Gaji Pemain, Juventus Akan Bernegosiasi dengan FIGC

2 hari lalu

Sejumlah pemain tim Juventus. REUTERS/Marcelo Del Pozo
Terancam Sanksi dalam Kasus Pembayaran Gaji Pemain, Juventus Akan Bernegosiasi dengan FIGC

Juventus dapat menerima sanksi tambahan menyusul penyelidikan terpisah oleh UEFA.