TEMPO.CO, Jakarta - Dua pemain Manchester United, Anthony Martial dan Axel Tuanzebe, menjadi sasaran pelecehan rasis setelah tim itu dikalahkan Sheffield United.
Kedua pemain itu tampil saat MU takluk 1-2 ketika menjamu Sheffield, Kamis dinihari.
Para pemain diserang di akun media sosial mereka dengan sejumlah pengguna memposting komentar dan simbol rasis. Anthony Martial, 25 tahun, bermain penuh. Sedangkan Tuanzebe, 23 tahun, diganti pada menit ke-82.
Baca Juga: 2 Kontroversi di laga Man United vs Sheffield
Pemain muda MU, Axel Tuanzebe.
Seusai laga itu keduanya langsung dikritik suporter di akun twitter dan instagramnya. Tak sedikit dari netizen itu yang melecehkan keduanya secara rasial, dengan kata-kata atau simbol.
Ulah suporter itu langsung dikecam Manchester United. Klub itu merilis pernyataan di situs mereka. “Semua orang di Manchester United muak dengan pelecehan rasial yang diterima oleh para pemain melalui media sosial setelah pertandingan tadi malam."
“Kami sangat mengutuknya dan menggembirakan melihat fans lain juga mengutuk hal ini di media sosial."
“Manchester United tidak memiliki toleransi terhadap segala bentuk rasisme atau diskriminasi. Kami juga memiliki komitmen jangka panjang untuk mengkampanyekan hal itu melalui inisiatif All Red All Equal."
"Mengidentifikasi idiot tak berotak tanpa nama ini tetap bermasalah. Kami mendesak platform media sosial dan pihak otoritas untuk memperkuat langkah-langkah untuk mencegah perilaku semacam ini."
Legenda Man United Rio Ferdinand juga mengungkapkan rasa jijiknya akan perilaku rasis itu lewat cuitannya. "Ini adalah aib. Para idiot bodoh ini perlu dibongkar sehingga semua orang bisa melihat mereka apa adanya!"
Banyak fans United yang juga mencela tindakan itu di Twitter. Aidan Walsh memposting, "Sejujurnya saya tidak percaya orang-orang melecehkan Axel Tuanzebe secara rasial karena permainan sepak bola yang buruk. Orang-orang ini sakit di kepalanya. Tidak ada ruang untuk Anda dalam olahraga ini atau apalagi di dunia ini."
Baca Juga: 8 Rumor Bursa Transfer Terbaru, Termasuk Soal MU, Chelsea, Barcelona
Pendukung lain yang marah juga menulis, "Orang-orang yang memposting komentar rasis pada Tuanzebe dan Martial adalah manusia yang keji dan menjijikkan yang harus dikurung. Anda bukan penggemar klub hebat ini dan saya harap kalian membusuk di neraka."
Dalam laga yang berakhir dengan kekalahan Manchester United itu, Martial gagal memanfaatkan sejumlah peluang. Sedangkan Alex Tuanzebe dianggap bersalah karena gol kemenangan Sheffield sempat mengenainya sebelum bersarang di gawang.
THE SUN | MIRROR
