TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Europa antara AS Roma vs Shakhtar Donetsk di Stadio Olimpico, Jumat dinihari WIB berakhir dengan kemenangan tuan rumah 3-0. Hasil ini menjadi modal penting bagi pasukan Paulo Fonseca untuk leg kedua pada pekan depan.
Dalam laga itu, tiga gol Roma dicetak melalui Lorenzo Pellegrini (23'), Stephan El Shaarawy (73'), dan Gianluca Mancini (77').
Fonseca yang menangani Shakhtar Donetsk sebelum melatih Roma mengaku sudah memprediksi bekas tim asuhannya akan bermain dengan mengandalkan serangan balik.
"Kami yakin Shaktar akan bermain seperti itu. Mereka sangat kuat dalam serangan balik dan kami mempersiapkan itu dengan baik, menunggu saat yang tepat untuk menekan, mempelajari kapan harus tenang. Ini adalah penampilan yang sangat bagus," kata pelatih Roma kepada Sky Sport Italia.
Baca Juga: Rekap Hasil Liga Europa: MU vs Milan Seri; Arsenal, Spurs, Roma Menang
Pelatih AS Roma Paulo Fonseca. REUTERS/Alberto Lingria
Fonseca mengaku pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Europa ini bukan pertandingan yang mudah. Terlebih, kata dia, Shakhtar adalah tim dengan kualitas yang tinggi yang sebelumnya mampu mengalahkan Real Madrid dan dua kali menahan imbang Real Madrid.
"Mereka mampu bertahan dengan baik, sangat kuat dalam serangan balik, tetapi kami tidak memberi mereka banyak peluang untuk menyerang," ujarnya.
"Penting untuk mencari kedalaman dengan umpan-umpan karena mereka mungkin bertahan, tetapi mereka menjaga tim dengan sangat ketat."
Usai pertandingan, Fonseca memberi apresiasi kepada bek tengah Gianluca Mancini. "Dia berjuang secara fisik, bermain setiap pertandingan dan membuat pengorbanan untuk tetap di lapangan."
"Para pemain kondisinya lelah tetapi mereka semua ingin bermain. Semangat dan rasa memiliki itu penting bagi seorang pelatih."
AS Roma sejauh ini menjadi tim Italia paling mengesankan di Liga Europa musim ini. Pasukan Fonseca telah memenangkan tujuh dari sembilan pertandingan mereka.
"Permainan ini benar-benar memberikan motivasi ekstra bagi para pemain. Mereka menyadari bahwa ini adalah sepak bola yang berbeda. Mereka lebih berkonsentrasi, lebih waspada terhadap bahaya, saya juga ingin melihat sikap yang sama di Serie A."
"Saya sangat senang dan bangga menjadi pelatih Roma, saya mencintai kota, dan penggemarnya. Semua orang tahu bahwa tidak mudah di sini tetapi penting untuk menyeimbangkan saat-saat baik dan buruk," ujarnya. "Saya belajar banyak dari pengalaman sebagai pelatih Roma."
Setelah pertandingan AS Roma vs Shakhtar Donetsk di leg pertama babak 16 besar Liga Europa yang berakhir dengan skor 3-0, kedua tim akan berhadapan kembali di leg kedua pada Jumat dinihari WIB, 19 Maret 2021 di Stadion NSC Olimpiyskiy, Kiev, Ukraina. Sebelum pertandingan itu, mereka akan melakoni laga tandang ke markas Parma di Serie A Liga Italia pada Minggu, 14 Maret 2021.
FOOTBALL ITALIA