TEMPO.CO, Jakarta - Persaingan untuk mendapatkan tiket ke perempat final Piala Menpora 2021 di Grup C masih cukup sengit. Lima tim, yaitu Persebaya Surabaya, Madura United, Persela Lamongan, Persik Kediri, dan PSS Sleman masih berpeluang lolos dari grup ini.
Persebaya Surabaya saat ini memimpin klasemen Grup C dengan enam poin dari dua kemenangan sebelumnya. Mereka ingin segera memastikan tiket ke babak selanjutnya, dengan memenangkan laga ketiga melawan Persela Lamongan pada Sabtu, 3 April 2021, di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.
Menjelang laga, pelatih Aji Santoso menekankan kepada para pemainnya bahwa pertandingan ketiga ini memiliki nilai lebih penting daripada dua laga sebelumnya. Sebab, kata dia, hanya dengan meraih kemenangan, mereka bisa lebih cepat mengantongi tiket babak berikutnya.
"Menghadapi pertandingan nanti lebih penting daripada pertandingan pertama dan kedua karena kelima tim di Grup C ini masih punya peluang walau dari lima tim ini Persebaya lebih berpeluang (lolos). Maka, besok pemain akan maksimal, tampil fight," kata Aji.
"Saya tekankan pemain mengeluarkan segala kemampuan," kata Aji menambahkan.
Baca Juga: Jadwal Piala Menpora 2021 Sabtu 3 April: Persik vs Madura, Persebaya vs Persela
Aji Santoso. (pssi.org)
Persebaya mempunyai waktu persiapan dan recovery lebih panjang dibanding Persela yang baru bertanding pada Kamis lalu. Hal ini menjadi keuntungan yang bisa dimaksimalkan oleh Rachmat Irianto dan rekan-rekannya.
Rachmat mengajak rekan-rekannya tampil dengan semangat tinggi. "Kami harus berjuang habis-habisan, selalu mengingatkan teman-teman untuk berkorban mengeluarkan segala kemampuan demi Persebaya," kata kapten Persebaya itu.
Ia juga menekankan bahwa mereka harus fokus bermain selama 90 menit. "Pastinya akan lebih fokus dan hati-hati karena Persela punya motivasi tinggi, tapi kami tidak akan gentar," ujarnya.
Setelah menghadapi Persela Lamongan, Persebaya Surabaya akan menghadapi PSS Sleman di laga terakhir babak penyisihan Grup C Piala Menpora 2021 pada Rabu, 7 April 2021.
LIGA INDONESIA BARU