TEMPO.CO, Jakarta - Liverpool menghadapi tantangan berat untuk melaju ke babak semi final Liga Champions. Kekalahan 1-3 yang mereka alami dari Real Madrid pada laga pertama perempat final dinihari tadi membuat mereka harus meraih kemenangan minimal 2-0 pada laga kedua di Stadion Anfield pekan depan.
Liverpool memiliki sejarah manis membalikkan keadaan pada tahun 2019. Sempat kalah 0-3 dari Barcelona pada laga pertama babak semifinal, Liverpool akhirnya melaju ke partai puncak setelah meraih kemenangan 4-0 pada laga kedua di Stadion Anfield.
Meskipun memiliki sejarah melakukan hal yang nyaris tak mungkin, Manajer Liverpool Jurgen Klopp menilai laga kali ini berbeda. Dia menilai timnya tak akan mendapatkan bantuan daya magis Anfield seperti saat menghadapi Barcelona.
Tanpa kehadiran suporter di stadion, menurut Klopp, tak akan ada suntikan semangat ekstra yang didapatkan Mohamed Salah cs kala menjamu Real Madrid.
"Tentu saja ini akan menjadi pertandingan yang sangat berbeda," kata Klopp usai pertandingan.
"Jika anda ingin mendapatkan kenangan emosional seperti saat anda menonton laga kontra Barcelona, 80 persen atmosfir itu datang di stadion.Ini bikan seperti saya duduk di sini dan mengatakan,'kami adalah spesialis membalikkan keadaan.'"
"Pada laga kontra Barcelona, kami memiliki suporter di stadion dan saya tak tahu apakah kami bisa melakukan itu lagi kali ini, tetapi kami akan mencobanya. Itu akan menjadi tugas yang sangat sulit untuk menghadapi Real Madrid di Stadion Anfield dengan atau tanpa penonton."
Baca: Real Madrid Vs Liverpool 3-1, Klopp Sebut Wasit Tak Adil Terhadap Sadio Mane
Pada laga tersebut Real Madrid membuka keunggulan pada menit ke-27. Melalui serangan balik cepat, Vinicius menerima umpan jauh dari Toni Kroos yang berhasil dia kontrol sebelum melesakkan tembakan yang tak dapat diantisipasi penjaga gawang Alisson Becker.
Sembilan menit berselang, Marco Asensio menggandakan keunggulan Real Madrid. Dia berhasil memanfaatkan sundulan bek Trent Alexander-Arnold ke belakang yang kurang kuat. Bola berhasil dicuri oleh Asensio yang kemudian menjebol gawang Liverpool.
Liverpool baru dapat memperkecil kedudukan saat babak kedua berjalan enam menit. Memanfaatkan bola muntah tendangan Diogo Jota, Mohamed Salah membuat The Kop sedikit memiliki harapan.
Akan tetapi harapan Liverpool itu kandas setelah Vinicius mencetak gol keduanya pada menit ke-65. Menerima umpan datar dari Luka Modric, penyerang asal Brasil itu melesakkan tembakan dari tengah kotak penalti yang mengarah ke pojok kiri bawah gawang Alisson. Real Madrid pun menapakkan satu kakinya di babak semifinal Liga Champions dengan kemenangan 3-1 itu.
UEFA