TEMPO.CO, Jakarta - Laga Manchester City vs Leeds United akan berlangsung pada Sabtu malam nanti. City bisa semakin memperbesar jarak dengan rival-rivalnya jika berhasil meraih kemenangan pada laga tersebut.
Skuad asuhan Pep Guardiola saat ini kokoh di puncak klasemen Liga Inggris dengan perolehan 74 angka. Mereka unggul 14 poin dari rival terdekatnya, Manchester United.
United sendiri pekan ini akan menghadapi laga cukup berat. Mereka harus menantang Tottenham Hotspur yang diasuh mantan manajer mereka, Jose Mourinho.
Sementara Leeds United massih bertengger di posisi ke-11 klasemen Liga Inggris. Skuad asuhan Marcelo Bielsa baru mengumpulkan 42 angka dari 30 laga.
Meskipun demikian Leeds tak bisa diremehkan. Mereka sedang bangkit dengan meraih lima angka dari tiga laga terakhir, hasil dua kali menang dan sekali imbang, setelah sebelumnya menderita empat kekalahan beruntun.
Apalagi dari tiga laga itu mereka berhasil menahan imbang salah satu tim kuat saat ini, Chelsea. Hasil itu jelas bisa menjadi tambahan motivasi bagi Leeds United untuk menghadapi Manchester City.
Leeds juga memiliki modal menahan imbang City 1-1 pada pertemuan pertama musim ini. Tak hanya menhan imbang, Leeds bahkan tercatat sebagai satu-satunya tim yang mampu mengungguli City dalam hal penguasaan bola di Liga Inggris musim ini. Saat itu mereka menguasai 52 persen bola berbanding 48 persen milik City.
Tetapi, satu hal yang perlu diingat adalah laga itu digelar pada pekan keempat musim ini. City, saat itu, bisa dianggap masih belum menemukan performa terbaiknya dengan hanya meraih empat kemenangan dari sembilan laga awal. Mereka bahkan sempat menelan dua kekalahan dari Leicester City dan Tottenham Hotspur.
Setelah itu, Raheem Sterling cs tampil menggila dengan menang 18 kali dari 21 laga. Mereka hanya sempat ditahan imbang Manchester United dan West Brom serta kalah dari United pada pertemuan kedua.
