TEMPO.CO, Jakarta - Pep Guardiola akan dianggap gagal sebagai pelatih Manchester City jika tidak dapat memenangkan Liga Champions musim ini. Pep mengungkap hal tersebut menjelang laga leg kedua babak perempat final Liga Champions melawan Borussia Dortmund.
City unggul agregat 2-1 dari Borussia Dortmund menjelang pertandingan leg kedua perempat final, Kamis dinihari, 15 April 2021. The Citizen belum pernah mencapai semifinal selama dilatih Guardiola setelah tersingkir pada babak delapan besar selama tiga musim terakhir.
"Saya tahu bila kami tidak menang, saya akan gagal, dan bila kami melakukannya, mereka akan mengatakan betapa bagusnya seorang Pep," kata pelatih asal Spanyol tersebut dalam konferensi pers jelang pertandingan, yang dikutip BBC pada Rabu, 14 April 2021.
Persiapan Manchester City sempat terganggu karena serangkaian kembang api yang dinyalakan di luar hotel tim pada Rabu dini hari. Pada dua kesempatan di malam hari, kembang api membangunkan para pemain dan staf, sebelum dicegah oleh staf keamanan The Blues sendiri.
Borusia Dortmund akan bermain tanpa Jadon Sancho di leg kedua. Mantan pemain City itu masih dalam proses pemulihan dari cedera paha yang mencegahnya bermain di leg pertama. Namun, gol tandang tim Jerman di Etihad akan membuat mereka lolos ke semifinal bila bisa menang di kandang dengan skor 1-0.
Guardiola pun mendesak timnya untuk fokus pada rencana permainan mereka dibandingkan khawatir tentang agregat. "Bila Anda memikirkan konsekuensi atau gol yang harus Anda cetak atau kebobolan, Anda akan lupa apa yang harus Anda lakukan," kata mantan pelatih Bayern dan Barcelona tersebut.
"Tidak peduli apa yang terjadi di leg pertama, Anda memiliki peluang di leg kedua. Akan lebih baik jika mereka tidak mencetak gol dan kami menang, tetapi di Liga Champions, Anda selalu punya peluang. Kami punya senjata untuk mencetak gol, mereka punya senjata untuk mencetak gol."
Guardiola melanjutkan, "Ide kami adalah pergi ke sana, melakukan yang terbaik dan membiarkan mereka merasa kami tidak akan mempertahankan apa yang kami dapatkan di sini. Kami ingin memaksakan permainan kami untuk memenangkan pertandingan."
Pemenang antara Manchester City dan Borussia Dortmund akan berhadapan dengan Paris Saint-Germain (PSG) di semifinal. Klub Prancis tersebut menyisihkan juara bertahan Bayern Muenchen dengan agregat 3-3 di babak perempat final Liga Champions.
Baca juga : Dortmund Vs Man City, Guardiola Pastikan Timnya Tak Akan Bertahan
