TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Athletic Bilbao Marcelino Garcia Toral memberikan jawaban yang jujur soal peluang memenangkan trofi Copa del Rey musim 2021. Les Leones akan menghadapi Barcelona dan Lionel Messi dalam final Copa del Rey akhir pekan ini.
Bilbao menghadapi final Copa kedua mereka. Pada Copa del Rey 2020, tim yang bermarkan di San Mames Stadium ini kalah melawan rivalnya, Real Sociedad.
Meski menyisihkan tim Ronald Koeman di final Supercopa Spanyol pada pekan pertamanya di Estadio San Mames, mantan pelatih Valencia itu tetap mewaspadai tim asal Katalunya tersebut. “Yang paling menentukan dalam permainan dan mempengaruhi hasil adalah ketika para pemain ofensif mereka tidak mencapai level terbaik mereka, terutama Messi,” kata Marcelino dikutip dari Football Espana, 17 April 2021.
Ia melanjutkan, “Menganggap kami akan memiliki penguasaan bola untuk pertandingan melawan adalah hal menyimpang dari kenyataan. Baik PSG atau Real Madrid tidak mampu melakukan itu. Kami tahu kami harus menderita, karena Anda tidak bisa mengalahkan Barca tanpa penderitaan, bahkan klub paling kuat pun tidak tahu itu."
Marcelino mengatakan Barcelona akan menjadi favorit ketika melawan tim La Liga mana pun. Namun, ia optimistis bisa meredam permainan Messi dan kolega. "Tidak selalu favorit yang menang, melainkan orang yang bermain terbaik selama 90 menit dan mampu memanfaatkan peluang mereka."
Pandangan realistis Marcelino tentang persiapan akhir timnya mungkin tampak negatif. Namun, Barcelona memang memiliki rekor fantastis melawan Bilbao. Terlepas dari kekalahan mereka di Supercopa pada awal 2021, Barcelona telah menang kandang dan tandang di La Liga melawan Athletic Bilbao musim ini.
Barcelona juga hanya kalah tiga kali dalam 12 pertemuan terakhir di semua kompetisi. Belum lagi Lionel Messi yang juga memiliki rekor luar biasa melawan Bilbao. La Pulga telah membobol gawang Athletic Bilbao sebanyak 27 gol dalam 40 penampilannya.
BACA JUGA: Final Copa del Rey Athletic Bilbao Vs Barcelona, Pique Diragukan Main