TEMPO.CO, Jakarta - Pep Guardiola fokus mengarahkan perhatiannya untuk membuat Manchester City mengalahkan Crystal Palace di Selhurst Park, Sabtu malam nanti, ketimbang peluang mereka mengunci gelar juara Liga Inggris pekan ini.
City saat ini berada di puncak dan unggul 10 poin atas Manchester United. Apabila City menang dan MU dikalahkan Liverpool sehari kemudian, Pep akan mengunci trofi Liga Inggris ketiganya.
"Biarkan saya berusaha untuk menang di Crystal Palace," kata Pep Guardiola dalam jumpa pers pralaga dilansir laman resmi City, Jumat malam, 30 April 2021.
"Jangan tanyakan saya tentang apa yang akan saya rasakan ketika saya belum merasakannya," ujarnya menambahkan.
Guardiola juga menegaskan bahwa Palace merupakan salah satu lawan yang selalu bisa memberikan kesulitan tersendiri bagi City tiap kali menghadapi mereka.
Sejak Crystal Palace ditangani Roy Hodgson pada September 2017, Guardiola sudah membantu City meraih empat kemenangan dalam tujuh pertemuan, yang satu di antaranya berakhir dengan kekalahan.
"Mohon maaf saya tidak menjawab pertanyaan kalian. Tapi ini Crystal Palace, timnya Roy Hodgson. Setiap menghadapi mereka, kami selalu menemukan banyak masalah untuk bisa menang," ujar Guardiola.
"Biarkan saya berangkat ke London, bangun dalam keadaan segar dan berusaha memenangkan pertandingan. Sisanya di luar kendali kami.
"Untuk menang sudah menjadi pekerjaan berat. Selalu. Saya tidak ingat pernah memiliki laga yang mudah melawan mereka," ujarnya.
Dari lima laga tersisa, Manchester City hanya membutuhkan lima angka lagi untuk meraih gelar juara Liga Inggris. Dari lima laga tersebut, Kevin De Bruyne cs masih menyisakan dua laga berat, yaitu menghadapi Chelsea dan Everton.
Karena itu, laga Crystal Palace vs Manchester City tak boleh disia-siakan oleh mereka. Jika berhasil menang, maka tim asuhan Pep Guardiola tinggal membutuhkan setidaknya dua hasil imbang lagi untuk menjadi juara Liga inggris.
Baca Juga: Crystal Palace Vs Manchester City, The Citizens Bisa Raih Trofi Liga Inggris