Berkah dari Skandal Juve
Tim yang markas di San Siro, Milan, ini merasakan kejayaannya berikutnya saat Juventus terkena kasus calciopoli (pengaturan skor) pada tahun 2006. Ketika itu Inter meraih 5 kali gelar Serie A secara beruntun.
Prestasi terbesar Inter dalam periode itu adalah saat dilatih Jose Mourinho. Mereka berhasil meraih menyabet tiga gelar sekaligus (treble) pada musim 2009/2010, dengan memenangkan gelar Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champion.
Di final Liga Champions mereka mengalahkan Bayer Munich 2-0. Dengan kecakapan Jose Mourinho meramu startegi, Inter memenangi pertandingan tersebut, berkat dua gol Diego Millito.
Jose Mourinho saat masih melatih Inter Milan dan berhadapan dengan Pep Guardiola yang melatih Barcelona. AP/Manu Fernandez
Saat itu skuad Inter di isi oleh banyak pemain bintang seperti, Samuel Eto'o, Diego Millito, Marco Matterazi, Wesley Sneijder, dan sang kapten Javier Zanetti.
Sayangnya, setelah torehan besar tersebut, Inter mengalami berbagai masalah secara internal. Hal itu mulai berpengaruh pada peforma mereka.
Pada 2012 ketika Inter mulai mengalami penurunan, pemilik saham terbesar, Massimo Morati, memutuskan menjual saham miliknya. Saham tersebut dibeli oleh International Sports Capital HK Ltd. yang dipimpin pengusaha asal Indonesia, Erick Thohir, pada 15 Oktober 2013.
Kehadiran Erick Thohir menjadi presiden Inter sempat menimbulkan euforia yang cukup besar di masyarakat Indonesia. Terutama bagi fans Inter yang berharap pengusaha Indonesia itu bisa membangkitkan Inter.
Namun, harapan itu tak berbuah.Prestasi Inter sama sekali tidak mengalami peningkatan. Pencapaian terbaik dari tim berjuluk I Nerazzuri tersebut hanya menduduki peringkat keempat Serie A musim 2015/2016.
Erick Thohir kemudian memutuskan untuk menjual seluruh asetnya di Inter kepada Suning Holdings Group pada 2016, perusahaan asal Cina yang memiliki total kekayaan hingga triliunan rupiah.
Dengan suntikan dana dari pemilik barunya Inter mulai menggeliat. Pada 2019 Steven Zhang selaku presiden Inter merekrut Antonio Conte sebagai juru taktiknya yang baru. Sebelumnya Conte merupakan pelatih yang mengembalikan Juventus dari Serie B menuju Serie A.
Selanjutnya: Dan Datanglah Antonio Conte