TEMPO.CO, Jakarta - Manchester City mematahkan rekor kemenangan tandang beruntun di Liga Inggris dengan mengalahkan Newcastle United 4-3 dalam laga pekan ke-36 di Stadion St. James' Park, Jumat waktu setempat (Sabtu dinihari WIB).
Hasil itu membuat Manchester City menghiasi gelar juara Liga Inggris mereka dengan mencetak rekor 12 kemenangan tandang beruntun, yang berlaku untuk semua kasta sepak bola di daratan Inggris.
Kemenangan itu direbut City dengan perjuangan hebat, lantaran beberapa peluang awal mereka selalu bisa diredam oleh tuan rumah dan Newcastle justru mencuri keunggulan lebih dulu pada menit ke-25 melalui gol Emil Krafth.
Berawal dari situasi sepak pojok yang dikirimkan Jonjo Shelvey, Krafth mampu melompat lebih tinggi dari Nathan Ake yang mengawalnya demi menanduk bola menjebol gawang City.
Gol itu tidak mematahkan semangat City, tetapi percobaan-percobaan mereka tak kunjung membuahkan hasil dan Newcastle nyaris menggandakan keunggulan mereka jika saja eksekusi tendangan bebas Shelvey tidak membentur mistar gawang pada menit ke-35
Empat menit berselang, City akhirnya memetik buah dominasi mereka saat Joao Cancelo melepaskan tembakan dari tepian kotak penalti menyambut umpan sodoran Rodri Hernandez. Bola sempat berbelok mengenai Jacob Murphy sehingga kiper Martin Dubravka terkecoh dan skor menjadi imbang 1-1.
Momentum itu dilanjutkan City untuk berbalik memimpin pada menit ke-42 saat umpan tendangan bebas Ilkay Gundogan disambut dengan tembakan akrobatik Ferran Torres yang memperdaya Dubravka.
Namun, pada menit keempat injury time babak pertama terjadi insiden di dalam kotak penalti yakni Joelinton dijatuhkan oleh Ake. Wasit Kevin Friend sempat berkonsultasi panjang dengan VAR sebelum akhirnya menunjuk titik putih.
Kesempatan itu dioptimalkan oleh Joelinton yang menghadapi sendiri bola dari titik putih dan mengkonversinya demi memaksa babak pertama berakhir dalam skor imbang 2-2.
Newcastle tampak lebih percaya diri memasuki babak kedua dan memperoleh hadiah tendangan penalti lagi setelah Joe Willock dijatuhkan oleh Kyle Walker di dalam kotak terlarang pada menit ke-61.
Eksekusi penalti Willock awalnya bisa dimentahkan oleh kiper Scott Carson, tetapi bola muntah mampu disambar oleh pemain pinjaman dari Arsenal itu demi membawa Newcastle unggul lagi dalam kedudukan 3-2 atas City pada menit ke-62.
Namun, keunggulan Newcastle kali ini tidak bertahan lama, sebab dua menit kemudian, Torres mencetak gol keduanya dengan tembakan memutar menyambut umpan tarik Gabriel Jesus.
Lantas pada menit ke-66, Torres melengkapi raihan trigolnya di laga kali ini demi membawa City memimpin lagi lewat sepakan voli memanfaatkan bola muntah hasil tembakan Cancelo yang membentur tiang gawang.
Newcastle berusaha keras mencetak gol balasan lagi, tetapi sebuah situasi serangan balik gagal berbuah lantaran Miguel Almiron melepaskan umpan buruk yang gagal mencapai Joelinton dan bisa disapu oleh barisan pertahanan City.
Satu peluang pemungkas diperoleh Newcastle berupa situasi tendangan bebas pada menit ketiga injury time, sayang sundulan Paul Dummett bisa diantisipasi City yang mengunci kemenangan 4-3 saat peluit bubaran berbunyi.
Hasil itu membuat City yang ada di puncak kini mengoleksi 83 poin, sedangkan Newcastle (39) tertahan di urutan ke-16, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Di pertandingan Liga Inggris selanjutnya, City akan melawat ke Stadion Amex menghadapi Brighton & Hove Albion pada Selasa (18 Mei), sehari sesudahnya Newcastle United kembali main di kandang menjamu juru kunci Sheffield United.
