TEMPO.CO, Jakarta - Final Liga Champions yang mempertemukan Manchester City vs Chelsea akan digelar pada akhir bulan ini di Porto, Portugal. Ribuan suporter Manchester City disebut akan mendapatkan fasilitas penerbangan gratis yang dibiayai oleh pemilik klub tersebut, Sheikh Mansour.
Melalui laman resmi City, Mansour menyatakan fasilitas tersebut dia berikan untuk menghormati perjuangan yang dilakukan Pep Guardiola dan anak asuhnya sepanjang musim ini. Selain itu, laga tersebut akan menjadi pertama kalinya Manchester City tampil di final Liga Champions.
"Pep dan tim sudah menjalani musim yang luar biasa dan capaian mereka ke final Liga Champions setelah tahun yang menantang mewakili momen bersejarah klub ini," kata Mansour dalam laman resmi City.
"Oleh karena itu penting untuk memastikan sebanyak mungkin suporter berkesempatan menghadiri laga spesial ini secara langsung. Terutama bagi mereka yang sudah mendukung Manchester City dalam masa indah dan sulit bertahun-tahun."
Suporter Manchester City dan Chelsea masing-masing mendapatkan jatah enam ribu tiket untuk partai final tersebut. Tidak disebutkan berapa angka pasti suporter yang akan ditanggung biaya penerbangan dan akomodasinya, tetapi laman resmi City pada Selasa menyebut "ribuan suporter" akan mendapat fasilitas tersebut.
Partai puncak Liga Champions awalnya direncanakan digelar di Istanbul, Turki. Peningkatan kasus Covid-19 yang berujung pada lockdown nasional di Turki membuat Badan Sepak Bola Eropa (UEFA) harus memindahkan laga itu. Selain itu, pemerintah Inggris juga memasukkan Turki ke dalam daftar merah perjalanan mereka.
Awalnya ada rencana untuk memindahkan laga itu ke Inggris karena akan mempertemukan dua klub asal Negeri Ratu Elizabeth. Akan tetapi negosiasi antara UEFA dan pemerintah Inggris mentok. Inggris tak bisa memenuhi permintaan UEFA untuk menghapus aturan karantina ketat kepada sekitar dua ribu tamu undangan, tamu VIP dan utusan para sponsor.
Porto menjadi pilihan setelah pemerintah Portugal menghapuskan aturan karantina ketat bagi orang-orang yang datang dari Inggris, sebaliknya pemerintah Inggris juga memasukkan Portugal dalam daftar hijau perjalanan.
Kendati demikian para suporter Manchester City dan Chelsea dari Inggris harus menuntaskan perjalanan mereka kembali dari Portugal dalam 24 jam setelah final Liga Champions. Mereka juga harus menjalani tes Covid-19 serta tetap berada dalam gelembung selama di sana.