TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United gagal meraih trofi Liga Europa setelah dikalahkan Villarreal pada laga final yang berlangsung di Gdansk, Polandia, pada Kamis dinihari tadi. Manajer United Ole Gunnar Solskjaer menyoroti sejumlah hal pada laga itu.
Solskjaer menyatakan kecewa karena timnya kebobolan lewat skema bola mati. Apalagi itu merupakan satu-satunya tendangan ke arah gawang yang diciptakan Villarreal.
Dia juga menilai timnya tak bermain cukup baik setelah mampu menyamakan kedudukan. Menurut dia, Villarreal membuat mereka kesulitan membuat peluang karena bermain sangat rapat di belakang.
"Kami tak bermain sebaik yang bisa kami lakukan. Kami memulai pertandingan dengan baik tetapi kemudian mereka mencetak gol lwat satu-satunya tendangan ke arah gawang, sangat mengecewakan kebobolan melalui skema bola mati," kata Solskjaer usai pertandingan.
"Setelah kami menyamakan kedudukan, kami tak bisa mengontrol pertandingan dan mendominasi seperti yang kami inginkan. Mereka membuat semuanya menjadi sulit bagi kami dengan menutup setiap celah. Kami mendominasi penguasaan bola dan mereka bertahan dengan sangat baik. Kami tak menciptakan cukup peluang besar."
Manchester United memang sempat tertinggal lewat gol Gerard Moreno pada menit ke-29. Moreno berhasil menyontek bola ke gawang David De Gea setelah mendapatkan umpan tendangan bebas yang dilepaskan Daniel Parejo.
Manchester United baru menyamakan kedudukan pada menit ke-55 lewat gol Edinson Cavani. Setelah itu mereka memang terus mengurung pertahanan Villarreal tetapi gagal menciptakan peluang emas.
Solskjaer menyatakan timnya sangat kecewa dengan kegagalan itu. Akan tetapi dia meyakini mereka akan memiliki semangat lebih besar musim depan untuk meraih trofi.
"Kami semakin dekat untuk memenangkan gelar juara. Kami saat ini tinggal satu langkah lagi untuk meraih trofi. Tetapi kami akan memiliki semangat untuk kembali tahun depan dan melakukan peningkatan. Satu-satunya cara untuk mendekatkan jarak (dengan tim lain) adalah dengan bekerja keras dan lebih baik," kata Solskjaer.
Kekalahan pada partai final Liga Europa itu memang membuat Solskjaer kembali gagal mempersembahkan trofi bagi Manchester United. Musim lalu, mereka gagal di tiga semifinal: Piala Carabao, Piala FA dan Liga Europa.
SKY SPORTS