TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Harry Kane mendapat sorotan tajam setelah laga Inggris vs Skotlandia di Euro 2020. Kane yang bermain selama 74 menit hanya 19 kali menyentuh bola.
Media Sky Sports menilai itu merupakan performa terburuk Kane sepanjang karirnya bersama Timnas Inggris. Kane juga gagal melepaskan satu pun tendangan ke arah gawang pada laga itu.
Sementara mantan pesepakbola Roy Keane menilai penyerang Tottenham Hotspur itu tampak terlihat kelelahan. Dia menilai Pelatih Timnas Inggris Gareth Southgate harus segera menemukan solusi atas masalah Harry Kane tersebut.
"Harry Kane tampak kelelahan, dia tak menunjukkan kecepatan sepanjang pertandingan," kata Keane.
"Jika Inggris ingin bersaing di kompetisi ini, mereka harus membuat para pemain bintangnya tampil baik. Saya senang Gareth menggantikannya. Dia tak dalam performa terbaiknya. Kane adalah masalah untuk Inggris."
Mantan pesepakbola Graeme Souness sependapat dengan Keane. Menurut dia, Harry Kane juga tak mendapatkan banyak dukungan dari lini tengah. Menurut Souness, Kane harus membuktikan kemampuannya di ajang sebesar Euro 2020 jika ingin mengamankan kepindahannya ke klub besar.
"Dia tampil di bawah bayang-bayang performanya sendiri," kata Souness. "Dia kelihatan kelelahan dan kurang antusias. Dia tak mendapatkan dukungan dari lini tengah Inggrs yang juga tak bekerja baik, tetapi Harry terlihat kelelahan.
"Jika dia ingin hengkang ke klub besar musim panas ini, dia harus membangkitkan dirinya sendiri."
"Apakah dia terbebani sesuatu? Kane adalah penyerang andalan Inggris di level ini. Jika dia tak mencetak gol, anda dalam masalah besar."
Harry Kane memang merupakan ujung tombak andalan Timnas Inggris saat ini. Dengan gelar sebagai pencetak gol terbanyak Liga Inggris musim lalu, Kane diharapkan bisa menjadi mesin gol skuad Tiga Singa di ajang Euro 2020.
Akan tetapi dalam dua laga awal, pemain yang diisukan akan hengkang ke Manchester City tersebut gagal menunjukkan performa terbaiknya. Pada laga pertama kontra Kroasia, justru Raheem Sterling yang menjadi penyelamat Inggris setelah mencetak satu-satunya gol pada laga itu.
Hasil imbang laga Inggris vs Skotlandia sendiri membuat persaingan di Grup D Euro 2020 ketat. Republik Cek juga meraih hasil imbang 1-1 melawan Kroasia pada laga lainnya dan memuncaki klasemen bersama Timnas Inggris dengan perolehan empat angka. Skotlandia dan Kroasia membuntuti di posisi ketiga dan keempat dengan satu angka. Dengan satu laga tersisa bagi masing-masing tim, semua hal masih sangat mungkin terjadi.
SKY SPORTS
Baca: Hasil dan Klasemen Grup D Euro 2020: Inggris vs Skotlandia 0-0