Pertemuan kedua tim juga menunjukkan superioritas Italia atas Austria. Kedua tim tercatat pernah 37 kali bertemu dengan 17 kemenangan dikantongi Timnas Italia sementara Austria memiliki 12 kemenangan, delapan laga lainnya berakhir imbang.
Akan tetapi kemenangan terakhir Austria atas Italia terjadi lebih dari lima dekade lalu. Setelah itu, Italia mencatatkan sepuluh kemenangan dan tiga laga lainnya berakhir imbang.
Dari sisi pemain, Italia juga jelas lebih unggul. Deretan bintang Liga Italia seperti Gianluigi Donnarumma (AC Milan), Leonardo Spinazzola (AS Roma), Nicollo Barella (Inter Milan), Manuel Locatelli (Sassuolo) hingga kuartet Juventus - Giorginio Chiellini, Leonardo Bonucci, Federico Chiesa dan Federico Bernardeschi - masuk ke dalam skuad asuhan Mancini.
Yang menarik, dari 26 pemain yang dibawa Mancini, 25 orang diantaranya telah merasakan bermain pada babak penyisihan Grup A. Hanya penjaga gawang ketiga, Alex Meret yang belum mendapatkan menit bermain.
Strategi rotasi pemain yang dilakukan Mancini cukup menarik. Sebab, dengan strategi itu dia menjaga para pemainnya agar tak mengalami cedera serius.
Chiellini dan Alessandro Florenzi disebut sempat menjalani latihan terpisah dari rekan-rekannya. Akan tetapi kedua pemain itu diprediksi akan bisa bermain untuk laga kontra Austria.
Jika pun Chiellini tak bermain, Mancini masih memiliki Alessandro Bastoni yang tampil apik mendampingi Bonucci pada laga kontra Wales. Dia juga masih memiliki bek berpengalaman Francesco Acerbi. Sementara untuk posisi Florenzi, Mancini bisa menurunkan Giovanni Di Lorenzo yang lebih bertenaga.
Sementara Timnas Austria masih mengandalkan muka-muka lama. Skuad asuhan Franco Foda diisi oleh para pemain yang sebagian merumput di Liga Jerman seperti David Alaba (Bayern Munchen), Aleksandar Dragovic (Bayer Leverkusen), Martin Hinteregger (Eintracht Frankfrut), Stefan Lainer (Borussia Moenchengladbach) hingga Marcel Sabitzer (RB Leipzig) dan Christoph Baumgartner (Hoffenheim).
Sayangnya Foda tak bisa menurunkan pemain terbaiknya. Christoph Baumgartner, Julian Baumgartlinger, Martin Hinteregger dan Valentino Lazaro disebut tak akan ikut dalam rombongan ke London karena mengalami cedera.
Menghadapi Italia, Austria diprediksi akan kembali ke formasi tiga bek belakang. David Alaba yang pada laga kontra Ukraina diberikan keleluasaan untuk membantu lini serang sebagai bek sayap kiri, kemungkinan akan kembali berperan sebagai bek tengah. Alaba kemungkinan akan ditemani oleh Philipp Lienhart dan Dragovic karena cederanya Hinteregger.
Di lini tengah, gelandang Steffan Ilsanker bisa menjadi alternatif pengganti Baumgartlinger sementara posisi Baumgartner bisa diisi oleh Michael Gregoritsch untuk mendampingi Marko Arnautovic.
Berikut prediksi susunan pemain laga Italia vs Austria di babak 16 besar Euro 2020:
Italia (4-3-3): Donnarumma; Di Lorenzo, Acerbi, Bonucci, Spinazzola; Barella, Jorginho, Verratti; Berardi, Immobile, Insigne
Austria (3-5-2): Bachmann; Lienhart, Dragovic, Alaba; Laimer, Grillitsch, X. Schlager Lainer, Sabitzer; Gregoritsch, Arnautovic