TEMPO.CO, Jakarta - Lionel Messi adalah favorit kuat untuk memenangkan Ballon d'Or untuk ketujuh kalinya. Namun, bintang Italia, Jorginho, diklaim bisa saja menyabet penghargaan itu untuk tahun ini dengan penampilannya di Euro 2020.
Mantan pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, yakin pemain kunci Italia itu mempunyai kans yang kuat.
Jorginho, 29 tahun, selalu dimainkan bersama Chelsea musim lalu dan membantu The Blues meraih gelar juara Liga Champions dan finis di urutan keempat Liga Premier Inggris.
Penampilan Jorginho di lini tengah untuk timnas Italia juga sama mengesankan seperti saat dia memperkuat Chelsea. Dia membantu Azzurri mencapai final Euro 2020.
Jorginho mencetak gol penalti yang menentukan dalam kemeangan adu penalti atas Spanyol di semofinal pada Selasa malam waktu setmpat. Mantan manajernya itu pun yakin sang gelandang akan menjadi pemenang yang layak jika Italia menjadi juara Euro 2020.
"Jika Italia memenangkan Kejuaraan Eropa, jelas dia akan menjadi salah satu (favorit untuk Ballon d'Or)," kata Sarri.
Pemain timnas Italia, Jorginho melakukan selebrasi setelah menjebol gawang timnas Spanyol dalam drama adu penalti dalam Semifinal Euro 2020 di Wembley Stadium, London, Britain, 6 Juli 2021. REUTERS/Carl Recine
"Dia adalah pemain yang sopan, mungkin tidak bisa dimengerti semua orang. Anda harus memperhatikannya dan melihatnya saat pertandingan."
"Dia sangat bagus dan cerdas sehingga dia membuat segalanya tampak mudah, jarang sesuatu yang spektakuler tetap ada di mata Anda. Inilah kehebatannya."
Saat bergabung dengan Chelsea pada 2018, Sarri membawa Jorginho, mantan pemainnya di Napoli, bersamanya ke Stamford Bridge.
Pemain itu berjuang untuk memenuhi harga 50 juta pound sterling pada awalnya dan ada yang mempertanyakan apakah dia cocok bermain di Liga Inggris. Namun, Jorginho mampu menjawab banyak kritikan kepadanya selama 43 penampilannya musim lalu, di mana dia menyumbang delapan gol.
Meski demikian, ia tetap menjadi orang kuat untuk Ballon d'Or di sisi luar, sedangkan Messi tetap favorit yang kuat untuk memenangkan penghargaan itu untuk ketujuh kalinya.
Pemain berusia 34 tahun itu mencetak 38 gol dan mencatatkan 17 assist musim lalu saat Barcelona memenangkan Copa del Rey, meskipun finis di urutan ketiga di La Liga.
Seperti Jorginho, Messi telah bersinar di panggung internasional. Pemain Argentina itu menjadi pencetak gol terbanyak dan berada di urutan teratas dalam membuat assist selama Copa America, dengan empat gol dan lima assist.
Legenda Argentina itu memberikan umpan kepada Lautaro Martinez untuk mencetak gol ke gawang Kolombia pada semifinal, Rabu pagi WIB.
Kolombia membalas setelah turun minum, tetapi Messi mengonversi penaltinya dalam adu penalti dan Emiliano Martinez melakukan tiga kali penyelamatan penalti untuk mengantarkan Argentina ke final Copa America.
Jika Lionel Messi memenangkan Copa America 2021 dengan mengalahkan tuan rumah Brasil, peluangnya untuk mendapatkan Ballon d'Or ketujuh kalinya akan semakin kuat. Namun, dia belum pernah memenangkan turnamen itu, gagal di tiga final sebelumnya.
MIRROR
Baca Juga: Demi Lionel Messi, Barcelona Tawarkan Antoine Griezmann ke Chelsea