TEMPO.CO, Jakarta - Badan sepak bola Eropa (UEFA) resmi mendenda Federasi Sepak Bola Inggris (FA) sebesar 30.000 euro atau sekitar Rp 516 juta setelah sebuah laser pointer diarahkan ke wajah kiper timnas Denmark Kasper Schmeichel selama pertandingan semifinal Euro 2020, demikian laporan Reuters pada Sabtu, 10 Juli 2021.
Tayangan ulang pertandingan menunjukkan bahwa seorang suporter mengarahkan laser hijau ke wajah Schmeichel ketika kapten timnas Inggris Harry Kane mengambil tendangan penalti.
Kiper Denmark itu sempat berhasil menggagalkan penalti, tetapi penyerang Tottenham itu langsung menyepak bola muntahan ke arah gawang sehingga Inggris unggul 2-1 dalam pertandingan di Stadion Wembley pada Kamis, 8 Juli.
UEFA membuka penyelidikan disipliner terhadap Inggris pada Jumat. FA juga diselidiki karena mencemooh terhadap lagu kebangsaan Denmark dan menyalakan kembang api.
Para suporter Inggris mencemooh saat timnas Denmark menyanyikan lagu kebangsaan mereka sebelum kickoff. Ejekan juga terdengar saat lagu kebangsaan Jerman dimainkan di Wembley pekan lalu, saat Inggris mengalahkan tim asuhan Joachim Loew pada babak 16 besar.
Timnas Inggris akan meraih trofi utama pertama mereka sejak Piala Dunia 1966 jika mampu mengalahkan Italia di final Euro 2020 di Stadion Wembley pada Senin dinihari WIB, 12 Juli 2021.
Baca Juga: Final Euro 2020: UEFA Tolak Usulan Lagu Three Lions Dinyanyikan Sebelum Kickoff