TEMPO.CO, Jakarta - PSSI dan Federasi Sepak Bola Taiwan (CTFA) bersepakat untuk menunda jadwal pertandingan play-off Kualifikasi Piala Asia 2023. Laga timnas Indonesia melawan Taiwan yanag bakal berlangsung dua leg resmi diundur.
Pada awalnya, leg pertama akan berlangsung di Indonesia pada 7 September dan leg kedua pada 12 Oktober di Taiwan. Namun, Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi mengatakan ada perubahan jadwal setelah PSSI melakukan pertemuan secara virtual dengan CTFA.
"Kami telah bersepakat dengan Federasi Sepak Bola Taiwan bahwa pertandingan pada leg pertama bulan September diundur menjadi bulan Oktober. Hasil kesepatan ini kami usulkan ke AFC," kata Yunus Nusi dikutip dari situs PSSI, Jumat, 13 Agustus 2021.
Menurut Yunus, PSSI meminta pengunduran jadwal dari September ke Oktober karena melihat situasi tingginya pandemi covid-19 di Indonesia dan Taiwan. "Selain itu, kami melihat proses karantina karena di Indonesia wajib karantina 8 hari dan di Taiwan 14 hari. Tentu faktor-faktor tersebut harus kami perhatikan,” kata dia.
Pengunduran jadwal tersebut membuat timnas Indonesia juga memiliki waktu persiapan. Apalagi saat ini pelatih Shin Tae-yong masih berada di Korea Selatan untuk melakukan pengobatan, check-up dan karantina. Ia direncanakan kembali ke Indonesia pekan ketiga Agustus ini.
Selain Indonesia dan Taiwan, partai playoff Kualifikasi Piala Asia 2023 lainnya mempertemukan Guam melawan Kamboja. Dua laga tersebut akan memperebutkan dua tempat tersisa di putaran terakhir Kualifikasi Piala Asia 2022.
Saat ini, sebanyak 13 tim sudah mengunci tempat di Piala Asia 2023. Artinya, hanya ada 11 slot kosong peserta turnamen yang diperebutkan melalui fase pamungkas kualifikasi. Timnas Indonesia terpaksa harus menapak jalan ke Kualifikasi Piala Asia 2023 melalui playoff lantaran hanya menduduki peringkat terbawah Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Baca juga : Undian Ulang Kualifikasi Piala Asia U-23, Lawan Timnas Indonesia Tetap Sama