TEMPO.CO, Jakarta - Laga Kualifikasi Piala Dunia yang akan berlangsung awal September terancam tak diperkuat sejumlah pemain bintang dari liga-liga di Eropa. Masalah aturan karantina Covid-19 menjadi kendala.
Anggota Asosiasi Klub Eropa (ECA) disebutkan akan menerapkan aturan pembatasan pemain untuk memperkuat negara-negara 'daftar merah' selama kualifikasi Piala Dunia, kecuali aturan karantina dipegang teguh. Liga Inggris saat ini sedang dalam pembicaraan dengan Departemen Digital, Budaya, Media dan Olahraga (DCMS).
Argentina, Brasil, dan Mesir termasuk dalam daftar 'negara merah' Pemerintah Inggris. Periode isolasi akan diterapkan selama 10 hari sebelum para pemain bisa kembali ke klub dari negara-negara itu.
Federasi Sepak Bola Mesir telah dikabari Liverpool bahwa Mohamed Salah tidak bisa bermain untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia melawan Angola pada 2 September nanti. Namun, Salah bisa bebas melakukan perjalanan tandang di Gabon tiga hari kemudian.
Tak hanya Salah, sejumlah pemain Liga Inggris lainnya kemungkinan tidak tersedia untuk pertandingan bulan depan, kecuali masalah karantina dapat diselesaikan.
Ada delapan pemain Liga Inggris yang masuk skuad Brasil untuk pertandingan bulan depan. Mereka adalah, trio Liverpool, Alisson Becker, Fabinho, dan Roberto Firmino; dua pemain Manchester City, Ederson dan Gabriel Jesus, Thiago Silva dari Chelsea, Fred dari Manchester United, Riharlison dari Everton, dan Raphinha dari Leeds United.
Penjaga gawang Aston Villa, Emiliano Martinez, yang menjadi starter dalam kemenangan 1-0 di final Copa America atas Brasil bulan lalu, juga akan dilarang bermain untuk negaranya.
Bintang Paris Saint-Germain (PSG), Lionel Messi, Neymar, Marquinhos dan Angel Di Maria juga berpotensi tidak bisa bermain untuk negaranya bulan depan. Brasil akan menjamu Argentina di Kualifikasi Piala Dunia di Maracana pada 5 September nanti. Klub Prancis tersebut juga anggota ECA. Terlebih, pemerintah Prancis juga menerapkan aturan untuk perjalanan.
Terlepas dari pembicaraan antara Liga Inggris dan DCMS, tidak ada kesepakatan yang dicapai mengenai pengecualian untuk pemain.
Liga Inggris dan FA serta anggota ECA lainnya berharap menemukan solusi agar klub bersedia melepas pemain jika aturan karantina dicabut, sementara FIFA optimistis kesepakatan serupa seperti yang diterapkan selama Euro 2020. Alasannya aturan itu akan berpengaruh terhadap kurang lebih 100 pemain di Inggris.
Awal tahun ini, FIFA mengumumkan bahwa pengecualian yang memungkinkan klub untuk tidak melepaskan pemain untuk tugas internasional akan berakhir. Hal itu berarti klub Liga Inggris bisa menghadapi sanksi jika mereka menghalani pemain bergabung dengan timnas mereka.
Pemerintah menolak pengecualian untuk pemain internasional Inggris dan Irlandia setelah mereka kembali dari Afrika Selatan awal bulan ini.
Untuk Barceona, Juventus, dan Real Madrid, tim yang keluar dari keanggotaan ECA, belum diketahui apakah mereka akan mengizinkan pemainnya pergi untuk timnas mereka di Kualifikasi Piala Dunia bulan depan.
SKY SPORTS
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022: Peta Terkini dan Jatah Tiket Tiap Konfederasi