TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps menegaskan bahwa tidak ada kekhawatiran terhadap skuadnya meski rekor tanpa kemenangan berlanjut dengan hasil imbang 1-1 melawan Ukraina pada Sabtu waktu setempat, 4 September 2021.
Les Blues secara mengejutkan tersingkir dari Euro 2020 di babak16 besar pada Juni lalu menyusul kekalahan dari Swiss lewat adu penalti dan kini mereka telah bermain imbang lima pertandingan beruntun untuk kali pertama.
Saat menghadapi Ukraina, Anthony Martial mencetak gol internasional pertamanya dalam lima tahun, menjadi penyeimbang setelah gol pembuka Mykola Shaparenko.
Juara dunia itu masih dalam posisi kuat untuk lolos ke Qatar 2022. Saat ini mereka di posisi puncak klasemen Grup D dengan 9 poin dari lima pertandingan, unggul empat poin dari Finlandia dan Ukraina yang ad di bawahnya.
Deschamps membantah anggapan ada beberapa masalah di timnya.
"Anda memiliki kesan ekstrenal yang tidak sama dengan yang terjadi di dalam," katanya kepada Telefoot seperti dikutip dari AS. "Sebenarnya tidak ada masalah di sini."
"Saya bisa meyakinkan Anda bahwa tim ini terkonsentrasi, bahkan jika kami berada dalam periode dengan keberhasilan yang kurang. Semuanya terkait dalam hal kepercayaan diri dan kesuksesan."
Meski menguasai 61,5 persen penguasaan bola dan mampu menciptakan 16 tembakan dengan lima di antaranya tepat sasaran, pasukan Deschamps tidak bisa mencetak gol kemenangan saat menghadapi Ukraina.
Prancis kini telah kebobolan gol pembuka dalam lima pertandingan berturut-turut, rekor terpanjang mereka sejak zaman Raymond Domenech dari November hingga Juni 2010.
Mengenai hal itu, Deschamps berdalih bahwa tim lawan bermain dengan memasang blok di depan gawang.
"Kami memiliki kebiasaan menjengkelkan mengejar skor sekarang. Ada saat-saat seperti itu, Anda harus menerimanya."
Karim Benzema dan rekan-rekannya diharapkan bisa membawa timnas Prancis ke jalur kemenangan saat melawan Finlandia dalam rangkaian kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Selasa malam waktu setempat atau Rabu dinihari WIB, 7 September 2021, di Parc Olympique Lyonnais.
AS
Baca Juga: Timnas Italia dan Prancis 2 Kali Seri, Begini Posisi Mereka dalam Klasemen