TEMPO.CO, Jakarta - Gerard Pique menyatakan tak khawatir dengan kekalahan 0-3 yang dialami mereka pada laga Barcelona vs Bayern Munchen di Liga Champions dini hari tadi. Dia menilai musim ini masih cukup panjang dan semua hal bisa terjadi.
Berbicara usai pertandingan tersebut, Pique menyatakan kecewa dengan kekalahan itu. Akan tetapi dia menilai haal itu bukan masalah besar.
Dia pun membandingkan Barcelona dengan Chelsea musim lalu. Saat itu Chelsea bukan merupakan favorit namun akhirnya tampil sebagai juara di akhir musim.
"Terlepas dari hasilnya, kami bermain cukup baik. Jika harus jujur, saat ini kami bukan favorit, tetapi itu tak masalah," kata Pique.
"Musim-musim sebelumnya kami favorit tak tak menang. Kenapa harus terganggu dengan hal itu dan masih bisa ada banyak perubahan di musim ini. Tak ada yang memfavoritkan Chelsea musim lalu. Sepakbola berubah dengan cepat."
Gerard Pique juga menilai Bayern Munchen tampil sangat kuat pada laga dini hari tadi. Dia menilai para pemain muda Barcelona masih butuh waktu dan dia meminta semua pihak melihat hasilnya pada akhir musim.
"Bayern sangat kuat dan kami adalah kami. Inilah kami. Pada akhirnya, kami memiliki banyak pemain muda. Kami Barca dan saya tak ingin membuat alasan. Kita lihat saja nanti di akhir musim," kata dia.
Dia pun menggaris bawahi soal masalah cedera pemain depan yang mereka alami saat ini. Pique berharap Sergio Aguero, Ansu Fati, Ousmane Dembele dan Martin Braithwaite segera pulih.
"Semoga para pemain yang cedera bisa segera kembali. Saya sangat yakin kami bisa berkompetisi. Mereka sangat superior hari ini, tentu saja, tetapi pemain seperti Ansu, Ousmane, Aguero bisa membuat kami lebih kompetitif," kata Pique.
Kekalahan pada laga Barcelona vs Bayern Munchen itu dianggap sebagai awal terburuk dalam sejarah Blaugrana di Liga Champions. Sebelumnya mereka tak pernah menderita kekalahan pada laga pertama. Pada laga selanjutnya Barcelona akan menyambangi markas tim asal Portugal, Benfica.
SPORT