TEMPO.CO, Jakarta - Kekalahan 0-3 dari Benfica membuat Barcelona resmi menyandang gelar sebagai tim terburuk kedua di Liga Champions musim ini setelah dua laga. Blaugrana hanya lebih baik dari dari tim asal Swedia, Malmo.
Kekalahan dini hari tadi merupakan yang kedua dialami oleh Blaugrana di Liga Champions. Sebelumnya mereka juga mengalami kekalahan 0-3 dari Bayern Munchen.
Dua kekalahan pada laga awal itu merupakan rekor terburuk mereka dalam sejarah keikutsertaan di Liga Champions. Tak hanya itu, sejauh ini mereka juga mendapatkan rapor sebagai tim terburuk kedua di atas Malmo.
Selain Malmo dan Barca, tim lain yang belum mengumpulkan poin di Liga Champions musim ini adalah RB Leipzig, AC Milan, Besiktas dan Sporting Lisbon. Akan tetapi empat tim tersebut memiliki rapor kebobolan lebih baik dari skuad asuhan Ronald Koeman.
Penjaga gawang Marc-Andre ter Stegen tercatat telah enam kali memungut bola dari gawangnya. Catatan itu hanya lebih baik dari Malmo yang telah kebobolan tujuh gol. Sporting Lisbon juga telah kebobolan enam gol, namun mereka telah mencetak satu gol sementara Barca masih nol.
Jika ditelisik lebih jauh, rapor Blaugrana bahkan lebih buruk lagi. Memphis Depay cs tercatat hanya melepaskan 13 kali tembakan dan belum ada satu pun bola yang mengarah ke gawang lawan. Malmo memiliki rapor lebih baik karena mampu melepaskan 20 tembakan dan empat diantaranya mengarah ke gawang.
Mereka juga kalah efektif ketimbang FC Porto dan Wolfsburg yang hanya mencatatkan 11 tembakan dari dua laga. Porto mampu membuat empat tembakan ke arah gawang sementara Wolfsburg dua.
Satu-satunya hal yang bisa sedikit di banggakan Barca adalah soal akurasi umpan. Mereka mencatatkan akurasi 89,5 persen, sama seperti PSG tetapi kalah dari tim-tim besar lainnya seperti Chelsea, Bayern Munchen, bahkan Shakhtar Donetsk.
Melihat data statistik di atas, terlihat jelas bahwa Barca kehilangan tajinya setelah kepergian Lionel Messi ke PSG pada bursa transfer musim panas lalu. Selama dua dekade terakhir, Messi merupakan penyumbang gol terbesar mereka.
Dua penyerang anyar yang didatangkan Barcelona pada bursa transfer musim panas lalu, Memphis Depay dan Luuk de Jong, masih belum menunjukkan tajinya di Liga Champions. De Jong berhasil melepaskan dua tembakan sementara Depay baru satu.
UEFA
Baca: Barcelona Incar Andrea Pirlo, Alternatif Murah Pengganti Ronald Koeman