Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ronald Koeman Dianggap Tak Punya Kapasitas Untuk Tangani Barcelona

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Pelatih Barcelona Ronald Koeman. REUTERS
Pelatih Barcelona Ronald Koeman. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Posisi Ronald Koeman sebagai pelatih Barcelona kembali terancam setelah mereka mengalami kekalahan 0-3 dari Benfica pada laga Liga Champions Kamis dini hari tadi. Koeman dianggap tak memiliki kapasitas untuk menangani tim sebesar Blaugrana.

Kritikan pedas bagi Koeman meluncur usai kekalahan memalukan itu. Barcelona mencatatkan awal terburuk dalam sejarah keikutsertaan mereka di Liga Champions. Pada laga sebelumnya mereka juga kalah 0-3 dari Bayern Munchen.

Jurnalis Marca Ramiro Aldunate menyebutkan bahwa solusi terbaik bagi Koeman dan Barca adalah jika si pelatih mundur. Hal itu dianggap bisa menyelamatkan muka Koeman sebagai pelatih sekaligus menyelamatkan Gerard Pique cs musim ini.

"Koeman memiliki banyak kualitas, dia adalah pelatih yang senang mempromosikan pemain muda, tetapi secara taktik dia tak cukup baik. Dia tak cukup memiliki kapasitas untuk mengubah pertandingan dari pinggir lapangan," tulis Aldunate.

Aldunate mengkritik pemilihan pemain oleh Koeman. Meskipun si pelatih memiliki opsi yang terbatas, menurut dia, seharusnya Koeman bisa meracik timnya dengan sangat baik.

Sebagai contoh keputusan Koeman memainkan Eric Garcia yang akhirnya mendapatkan kartu merah pada menit ke-87. Menurut dia, Garcia merupakan masalah utama Barca di lini belakang. Padahal di bangku cadangan Koeman masih memiliki Clement Lenglet, Samuel Umtiti dan Oscar Mingueza.

Aldunate mengakui bahwa Garcia merupakan pemain dengan potensi besar mengingat usianya baru 20 tahun. Akan tetapi pemain yang pernah hengkang ke Manchester City itu dianggap belum memiliki level permainan yang bisa membuat dia dipasang sebagai andalan di lini belakang Blaugrana.

"Pemain berusia 20 tahun itu terlalu lambat dan lembut, dan gol pertama Benfica membuatnya tak berdaya. Ini juga bukan yang pertama kali," tulis Aldunate.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Darwin Nunez (penyerang Benfica) berlari seperti dia sedang berlatih dan itu cukup baginya untuk melewati Garcia. Marc-Andre ter Stegen juga tampil di bawah bayanng-bayang performa terbaiknya dulu."

Selain itu, Aldunate menyatakan tak yakin dengan kemampuan Luuk de Jong sejak Ronald Koeman memboyongnya ke Barcelona pada bursa transfer lalu. Menurut dia, banyak tim di Liga Spanyol yang justru sangat senang melepas De Jong jika dia berada di tim mereka.

"Luuk de Jong memiliki peluang untuk mengubah pertandingan, tetapi dia tampak tak seperti penyerang yang bisa diandalkan di Eropa. Faktanya, banyak tim Liga Spanyol dimana dia tak akan mendapatkan kesempatan bermain, yang akan senang membuangnya jika dia berada di tim mereka," tulisnya.

Satu-satunya hal positif yang dicatat oleh Aldunate adalah performa Pedri dan Frenkie de Jong di lini tengah. Menurut dia, kedua gelandang itu tampil sangat elegan.

Dia pun mempertanyakan apakah Barcelona masih harus mempertahankan Ronald Koeman. Dalam kondisi keuangan normal, menurut dia, Barca pasti sudah memecat pelatih asal Belanda itu. Jika pilihannya mempertahankan Koeman, maka dia menyarankan agar Barca melupakan Liga Champions musim ini dan berkonsentrasi di Liga Spanyol sambil berharap semuanya akan berjalan lebih baik musim depan. 

MARCA

Baca: Statistik Liga Champions, Barcelona Tim Terburuk Kedua Setelah 2 Laga

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

21 jam lalu

Xavi Hernandez. REUTERS
Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

Xavi Hernandez berubah pikiran dan memutuskan untuk tetap menjadi pelatih Barcelona pada musim depan.


Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

1 hari lalu

Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi. REUTERS/Alberto Lingria
Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

Setelah bawa Inter milan raih Scudetto, karier Simone Inzaghani sebagai pelatih lebih mentereng dibanding Filippo Inzaghi.


PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

3 hari lalu

Pemain Paris St Germain Lucas Beraldo melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Lyon pada pertandingan Liga Prancis di Parc des Princes, Paris,  22 April 2024. REUTERS
PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

PSG unggul 11 poin dari tim di bawahnya dengan lima laga tersisa Ligue 1 Prancis yang belum dimainkan musim ini.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-32: Real Madrid Kalahkan Barcelona 3-2 di El Clasico

3 hari lalu

Pemain Real Madrid, Jude Bellingham berselebrasi. REUTERS/Albert Gea
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-32: Real Madrid Kalahkan Barcelona 3-2 di El Clasico

Real Madrid memenangi laga El Clasico melawan Barcelona pada pekan ke-32 Liga Spanyol. Mereka mengalahkan rivalnya dengan skor 3-2.


Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

3 hari lalu

Logo Liga Champions. (uefa)
Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

Jadwal Liga Champions 2023-2024 akan memasuki babak semifinal, melibatkan Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, Bayern Munchen, dan Real Madrid.


Prediksi Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico Pekan 32 Liga Spanyol Malam Ini

4 hari lalu

Para pemain Real Madrid melakukan selebrasi usai menang adu penalti atas Manchester City dalam pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions di Stadion Etihad, Manchester, 18 April 2024. Real Madrid lolos ke semifinal setelah menang adu penalti atas Manchester City dengan skor 4-3. REUTERS/Carl Recine
Prediksi Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico Pekan 32 Liga Spanyol Malam Ini

Duel Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico pekan ke-32 ini akan jadi laga penting dalam penentuan gelar juara Liga Spanyol musim ini.


Jadwal El Clasico Real Madrid vs Barcelona di Liga Spanyol Malam Ini, Ancelotti: Kemenangan Akan Dekatkan Kami dengan Gelar Juara

4 hari lalu

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti. REUTERS/Isabel Infantes
Jadwal El Clasico Real Madrid vs Barcelona di Liga Spanyol Malam Ini, Ancelotti: Kemenangan Akan Dekatkan Kami dengan Gelar Juara

Real Madrid akan menghadapi rival abadi mereka, Barcelona, pada pertandingan El Clasico pekan ke-32 Liga Spanyol. Ancelotti targetkan kemenangan.


Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

5 hari lalu

Ekspresi pemain Real Madrid, Nacho, setelah gagal menjebol gawang Atletico Madrid dalam laga lanjutan Liga Spanyol di Santiago Bernabeu, Spanyol, Sabtu, 29 September 2018. Laga tersebut berakhir dengan skor kacamata 0-0. REUTERS/Sergio Perez.
Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

Nacho Fernandez dikabarkan akan meninggalkan Real Madrid pada akhir musim 2023-2024


Arsenal Bisa Fokus Berburu Gelar Liga Inggris Usai Tersingkir dari Liga Champions

5 hari lalu

Ekspresi manajer Arsenal Mikel Arteta dan manajer Manchester City Pep Guardiola dalam pertandingan Liga Inggris di Etihad Stadium pada Minggu, 31 Maret 2024. REUTERS/Carl Recine.
Arsenal Bisa Fokus Berburu Gelar Liga Inggris Usai Tersingkir dari Liga Champions

Bagaimana Mikel Arteta menakar peluang Arsenal meraih gelar Liga Inggris musim ini?


Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

5 hari lalu

Park Gell Barcelona, Spanyol (Pixabay)
Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

Selama bertahun-tahun, penduduk lingkungan La Salut di Barcelona harus berebut bus dengan banyak wisatawan.