TEMPO.CO, Jakarta - Laga pertama Grup D Liga 2 antara Mitra Kukar vs PSBS Biak yang berlangsung di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, berakhir dengan skor 1-1 PSBS Biak yang unggul pada babak pertama gagal mempertahankan keunggulannya setelah bermain dengan 10 orang pada babak kedua.
Mitra Kukar didampingi oleh Asisten Pelatih Asep Riyadi yang menggantikan Pelatih Kepala Rafa Berges pada laga kali ini. Mereka menurunkan trio Pandi Ahmad Lestalutuh, Rifan Nahumarury dan mantan pemain Persib Bandung Airlangga Sucipto di lini depan.
Gelandang senior Muhammad Bahtiar ditemani oleh Hermansyah Muchlis dan pemain muda M Reza Kusuma di lini tengah.
Sementara PSBS Biak mengandalkan pemain lokal binaan mereka sendiri. Jeam Kelly Sroyer, Toumahuw Yacob Ronald dan Ananias Fingkreuw menjadi andalan pelatih Ega Raka Galih untuk membongkar lini pertahanan Mitra Kukar.
Kapten tim Patrias Rumere di temani adiknya, Patrison Lucky Rumere dan eks pemain PSG Pati, Yohanes Kandaimu, di lini pertahanan.
Berikut susunan pemain awal laga Mitra Kukar vs PSBS Biak:
Mitra Kukar (4-3-3): Alexander; Saepuloh Maulana, Rendy Siregar, Agus Nova Wiantara, Lucky Octavianto; M Bahtiar, Hermansyah Muchlis, M Reza Kusuma; Airlangga Sucipto, Rifan Nahumarury, Pandi Ahmad Lestaluhu
PSBS Biak (5-4-1): Dedi Haryanto; Patrison Lucky Rumere, Patrias Rumere, Jimmy Julianis Aronggear, Yohanes Kandaimu, Evander Philip Yarangga; Adrian Msen, Achmad Setiawan, Ananias Fingkreuw, Toumahuw Yacob Ronald; Jeam Kelly Sroyer
Mitra Kukar langsung mencoba menekan sejak awal pertandingan. Penyerang Airlangga Sucipto sempat mendapatkan dua peluang emas melalui sundulan kepalanya. Akan tetapi penjaga gawang Dedi Haryanto tampil apik dengan mementahkan peluang tersebut.
PSBS Biak yang mengandalkan serangan balik cepat juga sempat mendapatkan peluang. Akan tetapi anak asuh Ega Raka Galih masih belum bisa mencetak gol karena penyelesaian akhir yang tak sempurna.
PSBS Biak berhasil unggul pada menit ke-28. Memanfaatkan lengahnya pertahanan Mitra Kukar, Pemain sayap Toumahuw Ronald berhasil lepas dari kawalan Lucky Oktavianto sebelum akhirnya mengecoh penjaga gawang Alexander yang mencoba menutup ruang tembak. Dengan mudah Toumahuw menceploskan bola ke gawang yang telah kosong.
Pada akhir babak pertama pemain kedua tim sempat bersitegang. Hal itu dipicu oleh pelanggaran yang dilakukan Yohanes Kandaimu terhadap Pandi Lestaluhu.
Alhasil, wasit memberikan kartu kuning kedua kepada gelandang Adrian Msen atas keributan tersebut. PSBS Biak unggul 1-0 hingga babak pertama berakhir namun harus bermain dengan 10 orang pada babak kedua.
Unggul jumlah pemain membuat Mitra Kukar semakin leluasa mendominasi penguasaan bola pada babak kedua. Akan tetapi mereka kesulitan untuk membongkar pertahanan berlapis yang diterapkan PSBS Biak.
Dedi Haryanto layak menjadi pemain terbaik pada laga kali ini. Dia berkali-kali menggagalkan peluang yang didapatkan Pandi Lestaluhu, M Bahtiar hingga pemain pengganti Dennish Diaz Himawan.
Skuad Naga Mekes akhirnya menyamakan kedudukan pada menit ke-87. Memanfaatkan umpan silang dari Rendi Siregar berhasil ditanduk oleh Dennish. Dedi Haryanto yang telah terlanjur maju dari garis gawang tak bisa berbuat apa-apa melihat bola masuk sehingga skor menjadi 1-1.
Hingga peluit panjang berbunyi, skor 1-1 laga Mitra Kukar vs PSBS Biak tetap bertahan. Kedua tim pun harus puas berbagi posisi kedua klasemen Grup D Liga 2 dengan Persewar Waropen dan Sulut United yang pada laga sebelumnya juga bermain imbang. Kalteng Putra FC memimpin klasemen setelah meraih kemenangan 1-0 atas Persiba Balikpapan.