TEMPO.CO, Jakarta - Laga derbi Ligue 1 Prancis antara Marseille dan Paris Saint-German (PSG) berakhir imbang. Bertanding di Stade Velodrome, kandang Marseille, pada Senin dinihari, 25 Oktober 2021, kedua tim sama-sama tak berhasil mencetak gol selama 90 menit.
Pada laga yang berlangsung ketat dan keras tersebut, Marseille sebenarnya memiliki peluang mencetak gol terlebih dulu. Pada menit ke-4, Arkadiusz Milik menemukan sedikit ruang kosong di dekat titik penalti untuk menyambut umpan dari tendangan bebas. Namun, sundulannya masih melebar beberapa inchi dari tiang kanan gawang Keylor Navas.
PSG, yang turun dengan trisula terbaiknya, Kylian Mbappe, Neymar, dan Lionel Messi, sempat mendapatkan gol setelah Luan Peres memasukkan bola ke gawangnya sendiri pada menit ke-14. Namun, gol itu dianulir wasit karena, berdasarkan ulasan VAR, terjadi offside terlebih dulu sebelum gol tercipta.
Pada menit ke-21, giliran Marseille mendapatkan gol melalui Milik. Ia menerima bola di dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan rendah ke sisi gawang PSG. Namun, lagi-lagi, wasit menganulir gol tersebut karena menilai Milik sudah berada dalam posisi offside. Para pemain Marseille pun terlihat kecewa.
Pada menit ke-26, Lionel Messi berpeluang mencetak gol perdananya di Liga Prancis. Saat itu, ia melompat lebih tinggi dari pada penjagaan lawan dan menyundul bola hasil umpan Angel di Maria. Namun, usahanya berhasil diblokir oleh Pau Lopez, yang melakukan sebuah penyelamatan brilian.
La Pulga tampil mengancam pada pertandingan itu. Pada menit ke-43, ia lagi-lagi hampir mencetak gol. Mantan pemain Barcelona itu menerima sebuah operan di kotak penalti dan melepaskan tembakan. Namun, bolanya masih melenceng beberapa inchi dari tiang kiri gawang. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, pertandingan masih berlangsung ketat. PSG dikejutkan dengan kartu merah Achraf Hakimi pada menit ke-57 karena dianggap wasit Benoit Bastien melanggar peman Marseille. Setelah tinjauan VAR, sang pengadil pun mengusir mantan pemain Inter Milan itu dari lapangan.
Unggul jumlah pemain, Marseille berusaha meningkatkan efektivitas permainan. Pada menit ke-66, Valentin Rongier menerima umpan dari Dimitri Payet di dekat titik penalti. Namun, ia gagal memanfaatkannya menjadi gol karena bola melebar dari tiang kanan gawang. Peluang terakhir Marseille didapat pada menit ke-90 lewat Payet. Namun,i tendangan bebas berhasil dihalau.
Berdasarkan statistik pertandingan, Marseille kalah penguasaan bola 48 persen berbanding 52 persen dari PSG. Meski unggul dalam hal kesempatan mencetak gol, Marseille hanya berhasil melesakkan satu shoot on goal. Dengan hasil ini, PSG masih berada di puncak klasemen Ligue 1 Prancis dengan 28 poin, sedangkan Marseille berada di urutan keempat dengan 18 poin.
