TEMPO.CO, Jakarta - Frank Lampard gagal menorehkan debut manis bersama Everton di Liga Inggris. Ia harus melihat timnya takluk 1-3 di markas Newcastle United dalam laga pekan ke-24, Rabu dinihari WIB, 9 Februari 2022.
Mantan pelatih Chelsea itu sempat melihat timnya unggul lewat gol bunuh diri Jamaal Lascalles. Namun gol bunuh diri Mason Holgate serta gol Ryan Fraser dan Kieran Trippier membuatnya harus pulang dengan kecewa.
Frank Lampard menjadi manajer permanen Everton pertama yang kalah dalam pertandingan liga pertamanya sejak Gordon Lee pada Februari 1977. Namun, ia masih yakin timnya akan mampu berjuang dan lolos dari jerat degradasi.
"Ini (hasil) yang mengecewakan. Itu adalah pertandingan yang sulit karena kami baru bersama selama seminggu. Hal utama bagi saya adalah bagaimana kami tampil dalam permainan," kata dia.
Kekalahan ini jadi kemunduran bagi Lampard yang pekan ini mampu membawa Everton lolos ke babak kelima Piala FA dengan kemenangan 4-1 atas Brentford.
"Pada akhir pekan kami mendapatkan hasil positif dan kepercayaan diri meningkat. Tetapi Anda bisa melihat seberapa cepat kepercayaan diri itu turun kembali," kata Lampard.
"Saya telah melihat banyak orang menaruh banyak perhatian pada permainan ini dan kami tidak perlu membiarkan kepala kami tertunduk. Pekerjaan dimulai sekarang."
"Para pemain harus percaya dengan apa yang kami lakukan. Cara bermain selama ini tidak berhasil musim ini, itu sebabnya saya di sini."
"Kepercayaan diri dan keyakinan harus dibangun dan dipupuk di tempat latihan. Kami di sini dalam waktu singkat dan itu perlu diubah dengan cepat karena kami ingin mendapatkan hasil."
Dengan kekalahan itu, Everton tetap menghuni posisi ke-16 klasemen Liga Inggris dengan nilai 19, hanya unggul satu poin dari Newcastle yang berhasil keluar dari zona degradasi. Dalam laga berikutnya, Everton akan menghadapi Leeds United pada 12 Februari 2022.
Baca Juga: Klasemen Liga Inggris Terkini Setelah MU Ditahan Burnley 1-1