Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lionel Messi di PSG Dikritik, Cesc Fabregas Beraksi Lontarkan Pembelaan

Reporter

image-gnews
Pemain PSG Lionel Messi. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Pemain PSG Lionel Messi. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Iklan

TEMPO.CO, JakartaLionel Messi yang menuai kritik karena penampilannya bersama Paris Saint-Germain (PSG), mendapatkan pembelaan dari mantan rekannya di Barcelona, Cesc Fabregas.

Fabregas, 34 tahun, yang kini bermain Monaco, mengenal Messi sejak mereka bersama-sama bergabung dengan akademi sepak bola Barcelona, La Masia. Dia juga sempat bermain bersama pemain Argentina itu di tim utama Barca selama tiga musim, 2011-2014, sebelum pindah ke Chelsea.

Saat berbicara mengenai kemenangan PSG atas Real Madrid 1-0 dalam laga pertama babak 16 besar Liga Champions di Parc des Princes pada tengah pekan lalu, Fabregas tidak setuju dengan kritik yang dilontarkan untuk Messi.

Di laga itu, Messi gagal melakukan melakukan tendangan penalti pada menit ke-62. Bola sepakannya dari titik putih mampu ditepis kiper Marc-Andre ter Stegen.

Kiper Real Madrid Thibaut Courtois dipeluk Casemiro setelah membendung penalti Lionel Messi dalam laga Liga Champions melawan PSG, 16 Februari 2022. REUTERS/Gonzalo Fuentes

Kylian Mbappe menjadi pembeda di laga itu. Penyerang Prancis itu mencetak gol pada tambahan waktu, 90+4', setelah mendapatkan umpan dari Neymar.

"Saya bisa melihat hal-hal yang orang-orang pasti tidak melihatnya ketika bertanding melawan Real Madrid," kata Fabregas.

"Tanpa menjadi bintang, dia memainkan permainan yang bagus. Dia memasukkan Mbappe ke gawang di babak pertama dengan umpan yang tidak bisa dilakukan oleh 21 pemain lain," ujarnya.

"Dia gagal mengeksekusi penalti. Jadi apa? Menilai dia karena itu tampak konyol bagi saya."

Fabregas membandingkan situasi yang dihadapi Messi saat ini seperti tahun pertama Luis Enrique menjadi pelatih Barcelona. Ketika itu, pemain berjuluk La Pulga itu juga dikritik.

Pemain AS Monaco, Cesc Fabregas. REUTERS/Eric Gaillard

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saya ingat tahun pertama Luis Enrique di mana Messi banyak dikritik. Ada krisis ketika itu. Kemudian Barcelona memenangkan treble. Sekarang hal serupa bisa terjadi," tuturnya.

"Saya mengerti bahwa cerita harus dijual, tetapi kita berbicara tentang seorang pemain yang bisa membuat Anda menelan kata-kata Anda dalam sedetik."

"Dengan Messi, Anda harus berhati-hati, untuk berjaga-jaga. Masih banyak lagi yang akan terjadi."

Mengenai Mbappe, Fabregas memberikan pujiannya terhadap pemain 23 tahun itu. Dia pun tidak khawatir Barcelona terkait dengan prospek penyerang internasional Prancis itu bergabung dengan Real Madrid musim depan.

Ia meyakini mantan rekannya, Xavi Hernandez, yang kini menangani Barcelona akan bisa mengatasi rival mereka di Liga Spanyol itu. Terlebih, tim Catalan itu diperkuat dengan banyak talenta muda.

"Real Madrid juga memiliki Cristiano Ronaldo dan Barcelona tidak berhenti menang," kata dia. "Seorang pemain besar akan pergi ke rival besar mereka, tetapi Xavi memiliki banyak talenta muda. Barcelona berada di tangan yang tepat."

PSG akan kembali menghadapi Real Madrid di pertandingan babak 16 besar Liga Champions. Lionel Messi dan rekan-rekannya dijadwalkan memainkan laga kedua sekaligus penentuan lolos ke perempat final akan dimainkan di Santiago Bernabeu pada 9 Maret mendatang waktu setempat.

MARCA

Baca Juga: PSG vs Real Madrid 1-0, Kata Courtois Soal Keberhasilan Bendung Penalti Messi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

53 menit lalu

Xavi Hernandez. REUTERS
Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

Xavi Hernandez berubah pikiran dan memutuskan untuk tetap menjadi pelatih Barcelona pada musim depan.


Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

17 jam lalu

Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi. REUTERS/Alberto Lingria
Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

Setelah bawa Inter milan raih Scudetto, karier Simone Inzaghani sebagai pelatih lebih mentereng dibanding Filippo Inzaghi.


PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

2 hari lalu

Pemain Paris St Germain Lucas Beraldo melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Lyon pada pertandingan Liga Prancis di Parc des Princes, Paris,  22 April 2024. REUTERS
PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

PSG unggul 11 poin dari tim di bawahnya dengan lima laga tersisa Ligue 1 Prancis yang belum dimainkan musim ini.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-32: Real Madrid Kalahkan Barcelona 3-2 di El Clasico

3 hari lalu

Pemain Real Madrid, Jude Bellingham berselebrasi. REUTERS/Albert Gea
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-32: Real Madrid Kalahkan Barcelona 3-2 di El Clasico

Real Madrid memenangi laga El Clasico melawan Barcelona pada pekan ke-32 Liga Spanyol. Mereka mengalahkan rivalnya dengan skor 3-2.


Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

3 hari lalu

Logo Liga Champions. (uefa)
Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

Jadwal Liga Champions 2023-2024 akan memasuki babak semifinal, melibatkan Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, Bayern Munchen, dan Real Madrid.


Prediksi Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico Pekan 32 Liga Spanyol Malam Ini

3 hari lalu

Para pemain Real Madrid melakukan selebrasi usai menang adu penalti atas Manchester City dalam pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions di Stadion Etihad, Manchester, 18 April 2024. Real Madrid lolos ke semifinal setelah menang adu penalti atas Manchester City dengan skor 4-3. REUTERS/Carl Recine
Prediksi Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico Pekan 32 Liga Spanyol Malam Ini

Duel Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico pekan ke-32 ini akan jadi laga penting dalam penentuan gelar juara Liga Spanyol musim ini.


Jadwal El Clasico Real Madrid vs Barcelona di Liga Spanyol Malam Ini, Ancelotti: Kemenangan Akan Dekatkan Kami dengan Gelar Juara

3 hari lalu

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti. REUTERS/Isabel Infantes
Jadwal El Clasico Real Madrid vs Barcelona di Liga Spanyol Malam Ini, Ancelotti: Kemenangan Akan Dekatkan Kami dengan Gelar Juara

Real Madrid akan menghadapi rival abadi mereka, Barcelona, pada pertandingan El Clasico pekan ke-32 Liga Spanyol. Ancelotti targetkan kemenangan.


Lionel Messi Borong 2 Gol dan Beri 1 Assist, Inter Miami Kalahkan Nashville 3-1 dan Kian Kokoh Puncaki Klasemen MLS

3 hari lalu

Pemain Inter Miami, Lionel Messi. (Reruters/Sam Navarro-USA TODAY Sports)
Lionel Messi Borong 2 Gol dan Beri 1 Assist, Inter Miami Kalahkan Nashville 3-1 dan Kian Kokoh Puncaki Klasemen MLS

Lionel Messi mencetak dua gol dan merancang satu gol lainnya yang dibuat Sergio Busquets ketika Inter Miami mengalahkan Nashville 3-1 dalam laga MLS.


Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

4 hari lalu

Ekspresi pemain Real Madrid, Nacho, setelah gagal menjebol gawang Atletico Madrid dalam laga lanjutan Liga Spanyol di Santiago Bernabeu, Spanyol, Sabtu, 29 September 2018. Laga tersebut berakhir dengan skor kacamata 0-0. REUTERS/Sergio Perez.
Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

Nacho Fernandez dikabarkan akan meninggalkan Real Madrid pada akhir musim 2023-2024


Arsenal Bisa Fokus Berburu Gelar Liga Inggris Usai Tersingkir dari Liga Champions

4 hari lalu

Ekspresi manajer Arsenal Mikel Arteta dan manajer Manchester City Pep Guardiola dalam pertandingan Liga Inggris di Etihad Stadium pada Minggu, 31 Maret 2024. REUTERS/Carl Recine.
Arsenal Bisa Fokus Berburu Gelar Liga Inggris Usai Tersingkir dari Liga Champions

Bagaimana Mikel Arteta menakar peluang Arsenal meraih gelar Liga Inggris musim ini?