TEMPO.CO, Jakarta - Timnas U-16 Indonesia menjalani psikotes di sela-sela pemusatan latihan. Tes yang diikuti 34 pemain itu dilakukan di Hotel Mercure Batavia, Jakarta, Jumat, 11 Maret 2022.
Pengisi materi dalam kegiatan ini adalah Laksmiari Saraswati yang juga pernah menjadi psikolog bagi tim U-16 Indonesia masa Fakhri Husaini.
Bima Sakti, pelatih Timnas U-16, menjelaskan tujuan tes itu. "Sebagai pelatih mungkin saya bisa memotivasi pemain. Akan tetapi, untuk membangun dan menjaga mental mereka, saya butuh bantuan dari psikolog yang mengisi kegiatan ini," kata dia, seperti termuat dalam laman PSSI.
"Test ini juga untuk melihat karakter para pemain. Sebab sepak bola tak hanya bicara soal kemampuan fisik pemain, tapi intelejensia mereka pun harus kita ketahui.”
“Dengan test ini saya dan tim pelatih jadi mengetahui sejauh mana tingkat kecerdasan pemain dalam menyerap latihan taktik (secara cepat) yang kami berikan. Saya harapkan nanti hasilnya semua baik, pemain melakukannya dengan tertib, dan semua pemain turut ikut menjalani test ini,” kata Bima Sakti lagi.
Menurut Laksmiari Saraswati, proses psikotes ini bisa juga untuk mengenal sisi psikologis seorang pemain. “Dan juga membantu pelatih dalam perekrutan serta menentukan calon pemain di kemudian hari,” kata dia. “Psikotes sifatnya sangat penting untuk mengetahui pola perilaku, pola pikir, serta karakteristik atau sifat seorang pemain sepak bola,” sambungnya.
Timnas U-16 akan mengakhiri masa pemusatan latihan Sabtu ini, 12 Maret 2022. Mereka akan mengadakan internal game lalu dibubarkan.
Baca Juga: Jadwal Uji Coba Timnas U-19 di Korea Selatan