TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Chelsea Thomas Tuchel mengatakan timnya terancam tersingkir dari Liga Champions usai dikalahkan Real Madrid pada leg I perempat final, Kamis, 7 April 2022. Laga Chelsea vs Real Madrid berakhir dengan skor 1-3.
Tuchel menegaskan Chelsea harus bangkit dan kembali menemukan fokus jika ingin bersaing di Liga Champions. Apalagi kekalahan tersebut terjadi di kandang sendiri alias Stamford Bridge.
"Kami harus menemukan level kami kembali dan saya tidak tahu di mana itu, tapi babak pertama perempat final melawan Real Madrid adalah ulangan babak kedua melawan Brentford," ujar Tuchel.
Menurut manajer asal Jerman itu, The Blues sangat jauh dari level yang diharapkan. "Anda tak bisa berharap mendapatkan hasil dari penampilan seperti ini," kata dia.
Kekalahan Chelsea layak jadi perhatian. Sebab, mereka takluk dua kali berturut-turut di kandang sendiri dalam sepekan terakhir ini. Sebelumnya, di Liga Inggris, Chelsea menyerah 1-4 dari Brentford.
Tuchel dengan tegas menyampaikan anak asuhnya bisa mengalami kekalahan lagi saat bertemu Southampton pada akhir pekan ini jika bermain seperti saat melawan Real Madrid. Ia nampaknya tidak bisa menerima Chelsea kebobolan 7 gol dalam dua laga terakhir.
Dia mengatakan Romelu Lukaku yang diharapkan bisa memperkecil skor tidak bisa mengoptimalkan peluang penting.
“Jika kami tidak lagi menegakkan kepala dan mentalitas kami secara benar maka kami tidak akan menang melawan Southampton dan pertandingan ini (melawan Real Madrid) tidak hidup. Jika keadaan berubah, mungkin saja," kata Thomas Tuchel usai laga Chelsea vs Real Madrid di Liga Champions.
Baca: Liga Champions: Chelsea vs Real Madrid 1-3, Ancelotti Ungkap Kunci Kemenangan