TEMPO.CO, Jakarta - Manchester City menyampaikan permintaan maaf kepada Liverpool akibat ulah pendukungnya yang tidak menghormati peringatan Hillsborough sebelum pertandingan semifinal Piala FA di Wembley Stadium, Sabtu, 16 April 2022.
Sekelompok penggemar City terdengar berteriak-teriak padahal wasit Michael Oliver telah meniup peluit sebagai tanda dimulainya mengheningkan cipta untuk mengenang tragedi Hillsborough yang menewaskan 97 pendukung Liverpool. Wasit akhirnya mempersingkat momen itu di tengah kebisingan suara pendukung.
Tragedi itu adalah salah satu momen terkelam dalam sejarah Liverpool dan juga sepak bola yang terjadi saat The Reds menghadapi Nottingham Forest di semifinal Piala FA di Hillsborough Stadium, 15 April 1989.
Laga tersebut terpaksa dihentikan karena pendukung yang membludak hingga ke area pertandingan. Sebanyak 766 penonton dilaporkan mengalami luka-luka dan 97 pendukung Liverpool dinyatakan meninggal dalam tragedi tersebut.
"Manchester City saat kecewa dengan tindakan beberapa pendukung City selama mengheningkan cipta sebelum pertandingan hari ini," pernyataan juru bicara Manchester City, seusai laga.
"Klub dengan tulus meminta maaf kepada semua yang berhubungan dengan Liverpool Football Club."
Dalam pertandingan semifinal itu, Liverpool meraih kemenangan 3-2 atas Manchester City. Hasil ini membuat The Reds maju ke final Piala FA untuk pertama kali sejak 2012. Sementara, City terakhir memenangi kompetisi ini pada 2019.
SKY SPORTS, ESPN
Baca Juga: Liverpool ke Final Piala FA setelah Mengalahkan Man City 3-2