TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, meyakini tim asuhannya akan bangkit kembali meski butuh beberapa hari untuk melupakan kekalahan mereka melawan Real Madrid di semifinal Liga Champions, Kamis dinihari WIB, 5 Mei 2022.
City yang menang 4-3 di leg pertama, sempat memimpin 1-0 di leg kedua dan unggul agregat 5-3 sebelum Rodrygo Goes mencetak dua gol pada tambahan waktu sehingga kedudukan menjadi 5-5. Pertandingan yang berlangsung di Santiago Bernabeu itu pun harus dilanjutkan dengan perpanjangan waktu.
Karim Benzema menjadi pahlawan bagi skuad asuhan Carlo Ancelotti setelah golnya pada menit ke-95 lewat tendangan penalti. Gol itu mengantarkan Real Madrid ke final Liga Champions ke-17 dalam sejarah klub.
City pun harus mengalami kekalahan secara dramatis. Hasil itu membuat tim asuhan Guardiola gagal ke final kompetisi Eropa tersebut setelah musim lalu kalah di final melawan Chelsea.
“Kami membutuhkan waktu sekarang, satu atau dua hari, tetapi kami akan bangkit, kami bangkit, kami harus melakukannya dengan orang-orang kami,” kata Pep Guardiola usai pertandingan yang dikutip Reuters pada Kamis.
“Perasaan yang terkadang terjadi dalam sepak bola, yang telah terjadi dalam sejarah, ketika Anda memimpin, tetapi Anda mencapai akhir dan Anda didominasi – itu tidak terjadi pada kami.”
Pelatih asal Spanyol itu terakhir kali memenangkan Liga Champions pada musim 2010-11 bersama Barcelona, tetapi dia gagal mengangkat trofi tersebut bersama Bayern Muenchen dan Manchester City.
Ditanya apakah ini kekalahan terberatnya di Eropa, Guardiola mengatakan: “Saya mengalami kekalahan yang sangat sulit, Barcelona melawan Chelsea ketika dua pertandingan luar biasa dan kami tidak dapat mencapai final dan ya itu sulit bagi kami, kami tidak dapat menyangkalnya."
Setelah tersingkir di Liga Champions, Manchester City masih berkesempatan meraih trofi Liga Inggris. Saat ini, pasukan Pep Guardiola bersaing ketat dengan Liverpool dalam perburuan gelar juara Liga. The Citizens unggul satu poin di puncak klasemen dari The Reds dengan beberapa pertandingan tersisa.
Baca Juga: Real Madrid vs Liverpool di Final Liga Champions, Carlo Ancelotti: Fantastis
