TEMPO.CO, Jakarta - Kepindahan Kylian Mbappe ke Real Madrid musim panas ini semakin menguat setelah penyerang Prancis itu berada di Madrid pada Senin, 9 Mei 2022. Pemain Prancis itu makan siang bersama rekan setimnya di PSG, Achraf Hakimi di sana.
Mbappe mengatakan kepada direktur Real Madrid bahwa dia tidak berubah pikiran. Ia menekankan situasinya asih tetap sama, dengan keinginannya bermain untuk Los Blancos.
Selama sepekan terakhir, berbagai rumor dan laporan mencuat. Ada yang menyebut bahwa Mbappe tidak akan bergabung dengan Real Madrid.
Sejumlah laporan itu menunjukkan kemungkinan pemain berusia 23 tahun itu memperpanjang kontraknya di Paris, yang membuat transfer ke Los Blancos menjadi tidak mungkin terjadi. Namun, ibu Mbappe, Fayza Lamari, membantah ada kesepakatan baru antara putranya dan PSG.
Ada pula pemberitaan yang menyebut kemungkinan ada pengaruh keluarga ketika Mbappe mengambil keputusan final. Hal yang sama seperti pada 2017 ketika Real Madrid mencoba mengontrak pemain internasional Prancis itu saat dia masih menjadi pemain Monaco.
Namun, pada kesempatan ini, Mbappe yang memegang kendali dalam pengambilan keputusan akhir dan keputusannya tidak berubah, seperti yang dia sampaikan kepada orang-orang Real Madrid pekan lalu.
Mbappe dikatakan ingin bermain untuk Real Madrid meski ada tekanan kuat agar dia bertahan di Paris. Dia berniat pisah dengan PSG dan pendukung klub itu dengan cara yang terbaik setelah kontraknya habis akhir musim ini.
Perjalanan Mbappe bersama Achraf ke Madrid mungkin bukan hal yang terbaik yang dia lakukan mengingat adanya ketegangan yang terjadi menyangkut masa depannya. Namun, dia belum akan mengumumkan kesepakatan apapun dengan Real Madrid sebelum akhir musim.
Real Madrid dikatakan fokus dengan segala upayanya untuk mendatangkan Mbappe. Mereka juga mengesampingkan kemungkinan merekrut Erling Haaland dari Borussia Dortmund.
Sebelumnya juga muncul kabar bahwa Real Madrid tidak akan menunggu Mbappe lagi. Tetapi, komitmen mereka diyakini tidak akan berubah, meski pendekatannya akan berubah.
Mbapee diyakini akan menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di skuad jika nanti kahirnya bergabung dengan Real Madrid. Namun, tawaran yang mereka ajukan diduga jauh lebih rendah dari yang dijanjikan PSG.
Walaupun tawaran yang diajukan PSG untuk memperbarui kontraknya jauh lebih tinggi dari yang mungkin bisa diberikan Real Madrid kepadanya, tetapi Mbappe diperkirakan bakal memprioritaskan aspek olahraga daripada finansial.
Meski spekulasi transfer Kylian Mbappe ke Real Madrid semakin kencang, tidak akan ada rencana pertemuan antara perwakilan pemain dan klub Liga Spanyol itu hingga laga terakhir PSG pada 21 Mei nanti.
MARCA
Baca Juga: Dikabarkan akan ke PSG, Antonio Conte: Hoaks